Show simple item record

dc.contributor.advisorErfiani
dc.contributor.advisorDjuraidah, Anik
dc.contributor.authorAbqorunnisa, Farah
dc.date.accessioned2022-11-21T05:45:55Z
dc.date.available2022-11-21T05:45:55Z
dc.date.issued2022-11-16
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/115306
dc.description.abstractPemodelan kalibrasi merupakan metode yang berfokus untuk melihat hubungan antara satuan pengukuran yang berbiaya murah dan mudah diperoleh dengan satuan pengukuran lainnya yang berbiaya mahal dan sulit diperoleh. Data kalibrasi sering kali terjadi permasalahan data berdimensi tinggi seperti jumlah peubah p lebih besar daripada jumlah observasi n. Masalah kedua adalah adanya multikolinearitas jika tidak terpenuhi, maka model regresi yang didapat tidak tepat dan memiliki tingkat kesalahan yang tinggi. Apabila pada data memiliki pencilan pada variabel independen, maka akan mengakibatkan model regresi yang didapat tidak tepat. Tujuan penelitian ini untuk mengatasi pencilan dan multikolinearitas pada data kalibrasi yang berdimensi tinggi dan menentukan model terbaik untuk memprediksi kadar glukosa darah non-invasif. Metode yang sering digunakan untuk mengatasi data multikolinearitas adalah dengan menggunakan metode regresi Ridge, tetapi metode ini memiliki kekurangan yaitu, model regresi yang didapat memiliki nilai bias yang tinggi. Oleh karena itu, dalam mengatasi hal tersebut, dapat digunakan metode regresi jackknife Ridge. Kelemahan dari metode regresi jacknife ridge tidak dapat digunakan apabila terdapat pencilan pada variabel independen. Metode yang dapat digunakan untuk mengatasi pencilan pada data dapat menggunakan metode regresi robust. Dengan demikian, untuk mengatasi masalah multikolinearitas dan pencilan secara bersamasama dapat digunakan metode regresi robust jackknife ridge. Data penelitian yang digunakan adalah data glukosa darah invasif dan non invasif tahun 2017 sebanyak 118 responden dan tahun 2019 sebanyak 74 responden. Peubah respon merupakan kadar glukosa darah invasif yang diperoleh dari laboratorium Prodia. Peubah bebas merupakan hasil pengukuran glukosa darah non-invasif yang berupa residu intensitas. Hasil penelitian disimpulkan bahwa peringkasan luas trapesium pada pemodelan kalibrasi memberikan pendugaan yang baik. Pemodelan yang digunakan Robust Jackknife Ridge Regression dengan menggunakan gugus modulasi 50 sampai dengan 90 pada tahun 2017 lebih baik dibandingkan dengan gugus modulasi 50 sampai dengan 90 pada tahun 2019. Nilai statistik yang didapatkan yaitu SSE sebesar 0.024, RMSEadj sebesar 0.032, dan RMSEP sebesar 0.032. Pemodelan kalibrasi menggunakan Robust Jackknife Ridge Regression menghasilkan nilai RMSE dan RMSEP lebih kecil dibandingkan pemodelan yang dilakukan pada penelitian sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa Robust Jackknife Ridge Regression lebih baik dari analisis penelitian sebelumnya dalam mengatasi masalah dalam pemodelan kalibrasi alat non-invasif glukosa darah.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePenerapan Robust Jackknife Ridge Regression pada Pemodelan Kalibrasi Data Kadar Glukosa Darah Non-Invasif.id
dc.title.alternativeApplication of Robust Jackknife Ridge Regression in Non-Invasive Blood Glucose Level Data Calibration Modelingid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordCalibrationid
dc.subject.keywordJackknife Ridge Regressionid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record