Show simple item record

dc.contributor.advisorWulandari, Arum Sekar
dc.contributor.authorMar'atussolihah, Dela Meisuda
dc.date.accessioned2022-09-19T00:06:02Z
dc.date.available2022-09-19T00:06:02Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/114548
dc.description.abstractBudidaya ketapang kencana secara generatif memiliki kendala karena adanya dormansi benih, sifat dormansi ini dapat dihilangkan melalui metode pematahan dormansi untuk memperbaiki viabilitas dan vigor benih. Penelitian bertujuan menganalisis metode pematahan dormansi yang tepat untuk benih ketapang kencana. Perlakuan pematahan dormansi yang diterapkan adalah: (1) kontrol, (2) benih dipotong, (3) benih diampelas, (4) benih direndam dalam larutan H2SO4, (5) benih direndam air panas, (6) benih direndam air 12 jam, (7) benih direndam air 72 jam. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga perlakuan yang tepat yaitu pemotongan, pengampelasan dan perendaman benih dalam air selama 12 jam. Perlakuan pematahan dormansi berpengaruh nyata terhadap indeks perkecambahan, pertumbuhan kecambah normal (berat kering, tinggi kecambah, panjang akar) dan awal mula tumbuh kecambah. Benih berukuran besar memiliki indeks perkecambahan, potensi tumbuh maksimum, daya berkecambah, vigor benih dan berat kering kecambah lebih tinggi dibandingkan dengan benih yang berukuran lebih kecil.id
dc.description.abstractThe generative cultivation of Ketapang Kencana has problems due to seed dormancy, this dormancy can be removed through the dormancy breaking method to improve seed viability and vigor. This study aims to analyze the appropriate dormancy breaking methods for Ketapang Kencana. The dormancy breaking treatments applied were: (1) control, (2) seeds cut, (3) seeds sanded, (4) seeds soaked in H2SO4 solution, (5) seeds soaked in hot water, (6) seeds soaked in water 12 hours, (7) seeds soaked in water 72 hours. The results showed that there were three appropriate treatments, cutting near the growing point, sanding, and soaking the seeds in water for 12 hours. The treatment of breaking dormancy had a significant effect on germination index, normal germination growth (dry weight, sprout height, root length), and early germination. Seed size affects germination and dry weight of normal germination. Large seeds had a higher germination index, maximum growth potential, germination capacity, seed vigor and dry weight of germination compared to smaller seeds.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleMetode Pematahan Dormansi Benih Ketapang Kencana (Terminalia mantaly)id
dc.title.alternativeDormancy Breaking Methods of Ketapang Kencana (Terminalia mantaly) Seedsid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordseed dormancyid
dc.subject.keywordseed germinationid
dc.subject.keywordseed sizeid
dc.subject.keywordseed vigorid
dc.subject.keywordTerminalia mantalyid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record