Show simple item record

Potential Inhibition of Phyllosphere Bacteria from Cabbage (Brassica oleracea var. capitata) towards Black Rot Disease (Xanthomonas campestris pv. campestris).

dc.contributor.advisorNawangsih, Abdjad Asih
dc.contributor.authorSari, Mellynda Septiana
dc.date.accessioned2022-05-12T04:11:38Z
dc.date.available2022-05-12T04:11:38Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/111750
dc.description.abstractBusuk hitam yang disebabkan oleh Xanthomonas campestris pv. campestris merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman kubis (Brassica oleracea var. capitata). Serangan busuk hitam pada tanaman kubis di lapangan dapat menyebabkan gagal panen karena dapat menyerang bagian krop yang bernilai ekonomi tinggi hingga 61%. Agens hayati seperti bakteri filosfer telah dilaporkan dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen tanaman. Bakteri filosfer merupakan jenis bakteri yang umumnya ditemukan di permukaan bagian tanaman terutama bagian daun. Penelitian ini bertujuan memperoleh bakteri filosfer asal tanaman kubis yang berpotensi menghambat pertumbuhan penyakit busuk hitam. Bakteri filosfer diisolasi dari pertanaman kubis di Cianjur, Bogor, dan Tegal sedangkan bakteri patogen busuk hitam diisolasi dari pertanaman kubis di Cianjur. Bakteri filosfer dan patogen busuk hitam yang berhasil diisolasi kemudian diremajakan untuk digunakan pada uji selanjutnya yaitu uji hipersensitifitas, uji hemolisis, uji antagonisme secara in vitro, uji antagonisme secara in vivo, dan diidentifikasi menggunakan teknik Polymerase Chain Reaction. Hasil uji antagonisme secara in vitro menunjukkan 6 isolat (dari total 187 isolat) mampu menghasilkan zona hambatan terhadap Xanthomonas campestris pv. campestris. Keenam isolat tersebut juga memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam menghambat keparahan penyakit busuk hitam secara in vivo serta memiliki kemampuan dalam memacu pertumbuhan bibit tanaman kubis. Daya hambatan tertinggi sebesar 62.83% dan keparahan penyakit terendah sebesar 33.90% dihasilkan oleh isolat CA27. Isolat CA27 juga mampu meningkatkan tinggi tanaman hingga 4.18 cm, panjang akar hingga 2.63 cm, serta jumlah daun hingga 2.12 dan nyata lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol pada fase pembibitan. Berdasarkan uji Gram dengan larutan KOH 3%, isolat CA27 teridentifikasi sebagai bakteri Gram negatif. Identifikasi lengkap bakteri filosfer sebagai agens biokontrol secara molekuler tidak dilakukan karena adanya pandemi Covid-19.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePotensi Bakteri Filosfer Asal Tanaman Kubis (Brassica oleracea var. capitata) untuk Mengendalikan Penyakit Busuk Hitam (Xanthomonas campestris pv. campestris).id
dc.titlePotential Inhibition of Phyllosphere Bacteria from Cabbage (Brassica oleracea var. capitata) towards Black Rot Disease (Xanthomonas campestris pv. campestris).
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordbiological control agentsid
dc.subject.keywordGram negative bacteriaid
dc.subject.keywordIntegrated Pest Managementid
dc.subject.keywordPGPRid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record