Tingkat Keberhasilan dan Manfaat Sosial Ekonomi Penangkaran Burung Jalak Bali di Kere Ayem Bird Farm

Abstract

Terancamnya populasi jalak bali menyebabkan perlu adanya upaya konservasi ex situ melalui kegiatan penangkaran. Penelitian bertujuan mengidentifikasi teknik penangkaran, menganalisis tingkat keberhasilan dan manfaat sosial ekonomi penangkaran jalak bali. Penelitian dilaksanakan di Kere Ayem Bird Farm (KABF) pada Februari hingga Maret 2020. Metode yang digunakan meliputi pengamatan dan pengukuran, wawancara, serta studi dokumen. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik penangkaran jalak bali di KABF tergolong baik ditinjau dari aspek perkandangan, manajemen pakan, perawatan kesehatan dan teknik reproduksi. KABF berhasil mengembangbiakan jalak bali dengan daya tetas telur 61,51%, angka kematian 17,86% dan tingkat perkembangbiakan 65%. Faktor keberhasilan didukung oleh kualitas bibit yang bagus, perawatan anakan, kandang dan pakan. KABF memberikan manfaat sosial ekonomi baik bagi pemilik perusahaan dengan NPV sebesar Rp 758.347.411, Net B/C 3 dan PP 1, sedangkan bagi masyarakat yaitu terbukanya lapangan kerja dan peluang usaha.