Manajemen Rehabilitasi dan Pelepasliaran Elang Jawa (Nisaetus bartelsi Stresemann 1924) di Pusat Suaka Satwa Elang Jawa.
Date
2021Author
Zufitrianto, Hafidz
Masy'ud, Burhanuddin
Hernowo, Jarwadi Budi
Metadata
Show full item recordAbstract
Kelestarian elang jawa (Nisaetus bartelsi) sangat penting karena perannya dalam ekosistem sebagai predator puncak. Perburuan dan perdagangan ilegal menjadi ancaman serius terhadap kelestarian elang jawa. Rehabilitasi dan pelepasliaran merupakan salah satu upaya konservasi yang dilakukan untuk menyelamatkan elang jawa dari kepunahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan aspek teknis manajemen rehabilitasi, pelepasliaran, kesejahteraan satwa, dan biaya rehabilitasi di Pusat Suaka Satwa Elang Jawa. Metode yang digunakan adalah observasi, pengukuran, wawancara, dan studi dokumen. Terdapat empat tahapan dalam teknik rehabilitasi yaitu transit, karantina, pelatihan, dan latih terbang. Setiap tahapan memiliki perlakuan khusus dan berbeda. Tahapan dalam teknik pelepasliaran yaitu penilaian kesiapan pelepasliaran, penentuan habitat pelepasliaran, pembuatan kandang habituasi, translokasi, habituasi elang, pelepasliaran, dan monitoring pasca pelepasiaran. Tingkat kesejahteraan elang masuk dalam kategori sangat baik. Biaya yang dibutuhkan untuk merehabilitsi seekor elang jawa selama satu bulan sebesar Rp 938.100. Kata kunci: biaya, elang jawa, kesejahteraan satwa, pelepasliaran, rehabilitasi