dc.contributor.advisor | Manurung, E.G. Togu | |
dc.contributor.author | Kurnia, Sulfiandi | |
dc.date.accessioned | 2021-09-08T06:09:14Z | |
dc.date.available | 2021-09-08T06:09:14Z | |
dc.date.issued | 2021-09 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/109137 | |
dc.description.abstract | Konsumsi pelet kayu dunia telah meningkat secara signifikan. Eropa
sebagai konsumen terbesar dunia. Asia mencatat pertumbuhan berkelanjutan dalam
beberapa tahun terakhir. Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi produsen
utama pelet kayu di pasar dunia. Pasokan bahan baku yang relatif banyak terutama
limbah hasil hutan merupakan salah satu keunggulan bagi Indonesia untuk
meningkatkan daya saing. Peningkatan daya saing pelet kayu Indonesia di pasar
dunia dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing komparatif dan kompetitif
serta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap ekspor produk pelet kayu Indonesia
di pasar dunia pada periode 2016-2020. Penelitian ini melanjukkan penelitian
sebelumnya periode 2012-2013 yang dilakukan oleh Suharto (2015) dengan
menambahkan data perdagangan yang mencakup semua negara yang terlibat dalam
perdagangan internasional serta faktor yang memengaruhi pertumbuhan ekspor.
Terdapat tiga metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Revealed
Comparative Advantage (RCA) untuk menganalisis keunggulan komparatif produk
pelet kayu, Indeks Spesialisasi Perdagangan (ISP) untuk menganalisis keunggulan
kompetitif produk pelet kayu, dan Constant Market Share (CMS) untuk mengetahui
faktor-faktor yang berpengaruh terhadap ekspor produk pelet kayu Indonesia di
pasar dunia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk pelet kayu memiliki
keunggulan komparatif yang lemah di pasar dunia, namun keunggulan kompetitif
telah berada pada tahap kematangan dan cenderung sebagai negara pengekspor.
Faktor yang berkontribusi positif dalam analisis CMS pada produk pelet kayu yaitu
pertumbuhan standar, komposisi komoditas, distribusi pasar dan daya saing
sedangkan pada serbuk gergaji, limbah kayu dan hasil sekrap kayu selain pelet
kayu, efek komposisi komoditas dan daya saing memberikan nilai negatif. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | IPB University | id |
dc.title | Analisis Daya Saing Produk Pelet Kayu Indonesia di Pasar Dunia Periode 2016-2020 | id |
dc.title.alternative | Competitiveness Analysis of Indonesian Wood pellet Products in Global Markets period 2016-2020 | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |
dc.subject.keyword | constant market share | id |
dc.subject.keyword | daya saing | id |
dc.subject.keyword | indeks spesialisasi perdagangan | id |
dc.subject.keyword | pelet kayu | id |
dc.subject.keyword | Revealed Comparative Advantage | id |
dc.subject.keyword | competitiveness | id |
dc.subject.keyword | constant market share | id |
dc.subject.keyword | Revealed Comparative Advantage | id |
dc.subject.keyword | trade specialization index | id |
dc.subject.keyword | wood pellet | id |