Show simple item record

dc.contributor.advisorHermawan, Dede
dc.contributor.authorLestari, Nina
dc.date.accessioned2021-09-08T00:15:21Z
dc.date.available2021-09-08T00:15:21Z
dc.date.issued2021-09-07
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/109127
dc.description.abstractKarbonisasi pirolisis dipilih dalam penelitian ini karena metode ini memiliki kelebihan, yaitu tidak diperlukannya bahan tambah pada saat proses karbonisasi. Karbonisasi pirolisis menghasilkan produk berupa arang pirolisis. Limbah batang kenaf yang cukup banyak dan belum dimanfaatkan dengan optimal, mendasari penggunaan batang kenaf pada penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karbonisasi terhadap karakteristik arang pirolisis batang kenaf, serta mengetahui suhu dan waktu yang terbaik dalam melakukan karbonisasi pirolisis. Pada penelitian ini karbonisasi dilakukan dengan variasi suhu 175 °C, 200 °C, dan 225 °C dengan waktu karbonisasi 3, 4, dan 5 jam. Karakteristik yang diuji meliputi komponen kimia bahan, analisis proksimat arang hasil karbonisasi, daya jerap polutan, dan daya jerap iodin. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa, daya jerap polutan dan daya jerap iodin dari arang batang kenaf menjerap dengan baik dibandingkan dengan daya jerap batang kenaf sebelum dijadikan arang. Berdasarkan hasil pengujian daya jerap polutan dan total bilangan iodin, didapatkan arang terbaik pada suhu 225 °C selama suhu 4 jam.id
dc.description.abstractPyrolysis carbonization was chosen in this study because this method has an advantage that it does not require additional materials during the carbonization process. Pyrolysis carbonization produces a product in the form of pyrolysis charcoal. There is a lot of kenaf stems and it has not been used optimally, underlies the use of kenaf stems in this study. This study aims to determine the effect of carbonization on the characteristics of pyrolysis charcoal from kenaf stems, as well as to determine the best temperature and time to carry out pyrolysis carbonization. In this study, carbonization was carried out with variations in temperature of 175 °C, 200 °C, and 225 °C with carbonization times of 3, 4, and 5 hours. The characteristics tested include the chemical components of the material, proximate analysis of carbonized charcoal, pollutant adsorption capacity, and iodine adsorption capacity. The results of this study indicate that the adsorption capacity of the pollutant and the iodine adsorption capacity of the kenaf stem charcoal is better than the adsorption capacity of the kenaf stem before being made into charcoal. Result showed that pollutant adsorption test and the total number of iodine, the best charcoal was obtained at a temperature of 225 °C for 4 hours.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleKarakteristik Arang Pirolisis Batang Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) Terkarbonisasi Pirolisisid
dc.title.alternativeCharacteristics of Pyrolysis Charcoal from Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) Stem with Pyrolysis Carbonizationid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordArang pirolisisid
dc.subject.keywordbatang kenafid
dc.subject.keyworddaya jerap iodinid
dc.subject.keyworddaya jerap polutanid
dc.subject.keywordpirolisisid
dc.subject.keywordCharcoal pyrolysisid
dc.subject.keywordiodine numberid
dc.subject.keywordkenaf stemid
dc.subject.keywordpollutants adsorbtionid
dc.subject.keywordpyrolysisid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record