Pengaruh Bauran Pemasaran dan Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Dalam Pembelian Sayur Organik Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Bogor
Date
2021-09Author
Pulungan, Muhammad Rezky Dwi Putra
Priatna, Wahyu Budi
Pambudy, Rachmat
Metadata
Show full item recordAbstract
Sayur organik sebagai sayuran yang diusahakan dengan pelaksanaan praktik budidaya tanaman dengan menggunakan bahan organik, teknik pergiliran tanaman yang tepat, dan terbebas dari pengaplikasian pupuk dan pestisida sintetis. Jenis sayuran berupa sayuran hijauan organik seperti bayam hijau, kale, dan kangkung merupakan produk sayura yang banyak dinkonsumsi 41,15%. Masyarakat tidak dapat membedakan sayuran organik dengan anorganik karena tidak ada perbedaan rasa, warna, dan penampilan lainnya. Kendala lain dalam pemasaran sayur organik adalah kegagalan menjaga kepercayaan pasar, kegagalan tersebut tercermin dari perilaku konsumen yang tidak mau membeli sayur organik sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh bauran pemasaran (7P) terhadap loyalitas konsumen sayur organik, mengetahui dan menganalisis pengaruh kepuasan terhadap loyalitas konsumen sayur organik dan merumuskan implikasi manajerial dalam peningkatan kepuasan dan loyalitas konsumen sayur organik pada masa pandemi covid-19. Ruang lingkup penelitian ini adalah : 1) Penelitian dilakukan di Kota Bogor dengan tiga lokasi sampling yaitu Transmart Taman Yasmin, All Fresh Bogor, dan Lippo Mall Ekalokasari, 2) Responden merupakan masyarakat Kota Bogor yang telah mengkonsumsi dan membeli sayur organik, 3) Penelitian dilakukan pada bulan maret sampai dengan april 2021. Penelitian ini menggunakan alat analisis Structural Equation Model (SEM) untuk mengetahui seberapa kuat hubungan antara variabel-variabel yang ada pada penelitian ini. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu: 1) Seluruh atribut telah membuat konsumen puas dan loyal sehingga bauran pemasaran memiliki pengaruh langsung terhadap loyalitas, dan kepuasan konsumen memiliki pengaruh langsung terhadap loyalitas, 2) Rumusan implikasi manajerial yang penulis sarankan kepada supermarket yaitu atribut yang telah memiliki nilai besar perlu dipertahankan dan atribut yang telah memiliki nilai kecil perlu diperbaiki, sebagai contoh tiga atribut yang telah memiliki nilai besar yang perlu dipertahankan kualitasnya yaitu adanya pembayaran via transfer, pelayanan penjual, dan lingkungan bangunan fisik supermarket, sedangkan tiga atribut yang perlu diperbaiki karena nilainya terendah yaitu iklan yang menarik, gratis ongkos kirim, dan adanya pembayaran via transfer. Saran pada penelitian ini yaitu: 1) Tiga supermarket yang diteliti perlu memperbaiki atribut yang memiliki nilai terendah terhadap kepuasan konsumen agar dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas konsumen, 2) Penulis menyarankan supermarket melakukan survey kepuasan dan loyalitas konsumen secara berkala untuk mengetahui kinerja sayur organik. Salah sau cara yang bisa dilakukan adalah penyediaan kotak saran, 3) Bagi peneliti lain yang akan meneliti penjualan sayur organik di tiga supermarket di Kota Bogor ini dapat menggunakan variabel lain seperti: citra merk, dan brand awareness yang berhubungan dengan manajemen pemasaran. Peneliti selanjutnya juga bisa meneliti tentang SWOT (strenght, weakness, opportunities, threats).
Collections
- MT - Economic and Management [2773]