View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Forestry
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Forestry
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pemilahan Buluh Bambu Lintas Spesies Berdasarkan Sifat Lenturnya

      Thumbnail
      View/Open
      Cover (919.3Kb)
      Fullteks (1.489Mb)
      Lampiran (1.062Mb)
      Date
      1202-08-18
      Author
      Kartini, Kartini
      Nugroho, Naresworo
      Bahtiar, Effendi Tri
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Bambu telah lama digunakan sebagai bahan konstruksi oleh masyarakat Indonesia. Pemilahan struktural bambu diperlukan sebagai landasan pembentukan standar konstruksi bambu yang memadai. Pemilahan bambu sebagai bahan konstruksi struktural dapat dilakukan melalui pemilahan visual atau pemilahan masinal. Pemilahan bambu spesisik pada suatu spesies tertentu telah dilaporkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevalusi kemungkinan membangun model pemilahan bambu struktural lintas spesies. Penelitian ini menguji sifat lentur bambu Ampel (Bambusa vulgaris), Andong (Gigantochloa pseudoarundinaceae), Betung (Dendrocalamus asper), dan Hitam (Gigantochloa atroviolacea). Beberapa data sifat lentur bambu Tali (Gigantochloa apus) yang telah dilakukan sebelumnya juga ditambahkan dan dianalis secara kumulatif untuk mengembangkan model pemilahan struktural bambu lintas spesies. Analisis data menggunakan regresi berpeubah boneka (dummy variable). Peubah boneka merepresentasikan pengaruh spesies. Nilai koefisien regresi bagi setiap peubah boneka berbeda secara signifikan sehingga garis tren yang berimpit tidak ditemukan, tetapi beberapa garis tren sejajar. Garis tren yang sejajar tetapi tidak berimpit menunjukkan bahwa satu persamaan linier dapat menduga nilai rata-rata sifat penentu mutu (grade determining property, GDP), lalu konstanta perlu ditambahkan untuk mempertimbangkan pengaruh spesies. Sementara itu, garis tren yang tidak sejajar dan tidak berimpit menunjukkan bahwa persamaan linier yang berbeda harus diterapkan untuk setiap spesies bambu. Penelitian ini menunjukkan spesies memiliki pengaruh yang kuat, sehingga pemilahan struktural bambu lintas spesies tidak terbukti dapat diandalkan. Oleh karena itu, penulis menyarankan untuk mempertimbangkan identifikasi spesies pada pemilahan bambu struktural.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/108561
      Collections
      • MT - Forestry [1129]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository