Penanaman Mahoni (Swietenia macrophylla King.) dengan Metode Bibit Akar Telanjang (Bare-root System)
Date
2021-07-01Author
Rahma, Widra Ananda
Sukendro, Andi
Bantara, Idi
Metadata
Show full item recordAbstract
Kerusakan bibit dalam pengangkutan sering terjadi pada bibit yang menggunakan
kontainer (polybag, potray, dan sebagainya), terutama pada saat penyusunan bibit ke dalam
alat angkut, selama perjalanan, pada saat bongkar dan pada saat distribusi bibit ke lubang
tanam. Salah satu solusi mengatasi masalah kerusakan bibit dalam pengangkutan adalah
dengan menggunakan bibit akar telanjang. Penggunaan bibit mahoni yang disemai pada
media cocopeat dapat dijadikan bibit akar telanjang dan diharapkan dapat menjawab
permasalahan selama pengangkutan dari persemaian ke lokasi penanaman. Tujuan
penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh umur bibit mahoni (pada media cocopeat di
persemaian) dan lama penundaan waktu tanam (bibit akar telanjang) terhadap pertumbuhan
tanaman mahoni. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dan rancangan
acak lengkap faktorial (RALF) dengan dua faktor yaitu umur bibit dan lama penundaan
waktu tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan tanaman mahoni yang
berasal dari bibit akar telanjang dipengaruhi oleh faktor umur bibit dan interaksi umur bibit
dengan lama penundaan waktu tanam. Perlakuan umur bibit yang tua (5,5 bulan)
menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan perlakuan lainnya. Penundaan
waktu tanam hingga 6 hari masih diperbolehkan karena dapat memberikan respon
pertumbuhan yang baik.
Collections
- UT - Silviculture [1275]