Show simple item record

dc.contributor.advisorMarimin, Marimin
dc.contributor.advisorHariyadi, Purwiyatno
dc.contributor.advisorEriyatno, Eriyatno
dc.contributor.advisorHandoko, Laksana Tri
dc.contributor.authorIrwanti, Agnes
dc.date.accessioned2021-03-18T00:56:27Z
dc.date.available2021-03-18T00:56:27Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/106314
dc.description.abstractAGNES IRWANTI. Model Intervensi Pemerintah pada Program Alih Teknologi untuk Meningkatkan Inovasi Produk Usaha Mikro dan Kecil Pangan (Studi Kasus di Balai Penelitian Teknologi Bahan Alam, LIPI). Dibimbing oleh MARIMIN, PURWIYATNO HARIYADI, ERIYATNO, dan LAKSANA TRI HANDOKO. Usaha Mikro dan Kecil Pangan (UMKP) memiliki peran penting untuk ketahanan pangan lokal, menyerap tenaga kerja, hingga berkontribusi pada perekonomian daerah maupun negara. Setelah mengalami tekanan persaingan dengan dibukanya perdagangan bebas sehingga produk pangan dari luar menggerus pangsa pasarnya, UMKP juga terdampak oleh pandemi corona virus disease 2019 (COVID-19). Di normal baru akibat pandemik COVID-19, UMK Pangan (UMKP) diperbolehkan membuka kembali usahanya dengan mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan pemerintah. Pelanggan pun memiliki normal baru, mereka membutuhkan produk pangan yang higienis, bergizi, kemasan aman dengan umur simpan yang lama, dan bermanfaat untuk meningkatkan imunitas. Inovasi produk yang memenuhi kebutuhan pelanggan adalah salah satu elemen kunci yang dapat membantu sektor ini untuk dapat bertahan. Keterbatasan sumberdaya UMKP membuat sektor ini sulit melakukan inovasi produk, sehingga intervensi pemerintah sangat dibutuhkan untuk membantu UMKP melakukan inovasi produk dalam jangka waktu yang singkat. Badan Penelitian Teknologi Bahan Alam (BPTBA) LIPI, sebuah lembaga riset milik pemerintah, memiliki rekam jejak melakukan intervensi pemerintah pada program alih teknologi (IPPAT). Studi ini dilakukan untuk investigasi program yang dijalankan oleh institusi tersebut dengan UMKP binaanya. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini memadukan Soft System Methodology (SSM) dan System of System Methodology (SOSM) dalam suatu kerangka kerja yang utuh dan saling mendukung, dengan pendekatan Analisa induktif dan deduktif sehingga dapat membangun model konseptual yang komprehensif dan aksi perbaikan yang dimungkinkan. Tujuan dari studi ini adalah: 1) Membuat analisis dan klastering UMKP; 2) Analisis situasional pada pelaku intervensi; 3) Membangun model konseptual; dan 4) Membuat rekomendasi prioritas rencana aksi. Pada tujuan satu (1), analisis dan klastering pada UMKP dilakukan survei lapang pada 76,0% dari total UMKP binaan BPTBA LIPI. Statistik deskriptif digunakan untuk melakukan klastering dan membentuk empat (4) klaster berdasarkan skala usaha dan jenis produksi pangan yang dihasilkan. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa kapasitas inovasi pada UMKP secara signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja inovasi produk, dengan nilai pengaruhnya sebesar 52,0%. Pengujian secara mandiri per dimensi terhadap kinerja inovasi yakni sebagai berikut: Comercialization Capability sebesar 50,5%; Knowledge and Technology Management sebesar 48,9%; Project Development Capability sebesar 47,8%, dan Idea Management Capability sebesar 26,6%. Hasil analisis ini digunakan sebagai masukan pada program intervensi sehingga sesuai dengan kebutuhan. Pada pengukuran path analysis, pengaruh kapasitas inovasi secara langsung terhadap kinerja inovasi produk adalah 0,456. Sedangkan jika melalui adopsi teknologi (dari program alih teknologi yang diberikan) adalah sebesar 0,265. Hal ini menunjukkan bahwa adopsi teknologi kurang efektif pada kinerja inovasi produk UMKP. Oleh sebab itu diperlukan penguatan kapasitas inovasi pada UMKP berupa intervensi alih teknologi untuk meningkatkan inovasi produk. Tujuan dua (2), analisis situasional pada pelaku intervensi, dilakukan dengan pengamatan partisipatif dan wawancara mendalam. Faktor-faktor signifikan yang ditemukan berpengaruh pada sistem, digunakan sebagai input pada tahap selanjutnya. Dari sini dihasilkan Rich Picture, CATWOE, dan definisi akar (root definition). Purposive Activity Model (PAM) dan Interpretive Structural Modelling (ISM) digunakan untuk membangun model konseptual secara induktif dan deduktif pada tujuan tiga (3). PAM sebagai pendekatan induktif, menghasilkan aktivitas sesuai tujuan dan dimasukkan sebagai aktivitas masing-masing lembaga yang relevan. Pendekatan deduktif dengan ISM digunakan untuk menstrukturkan model. Selanjutnya dirumuskan asumsi-asumsi yang harus dipenuhi sehingga model tersebut dapat berjalan dengan analisis Strategic Assumption Surfacing and Testing (SAST). Menghasilkan model intervensi pemerintah pada program alih teknologi untuk UMKP yang komprehensif, dengan jaringan inti BPTBA -Pusat Pengembangan Inovasi dan IPTEK (PPII), BPTBA sebagai penghasil inovasi teknologi dan PPII sebagai pelaku intervensi alih teknologi (Kantor Alih Teknologi). Jaringan pendukung yang terbentuk adalah lembaga standarisasi, lembaga perijinan dan lembaga terkait yang memiliki komitmen terhadap UMKP. Aktivitas dalam model kelembagaan diturunkan dengan analisis Business Model Canvas (BMC) sebagai model operasional. Model IPPAT, dalam tataran strategis dapat digunakan sebagai acuan pada studi penerapan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Tujuan empat (4) adalah menentukan prioritas rencana aksi, menggunakan Analytical Network Process (ANP), dihasilkan rekomendasi prioritas rencana aksi yang perlu dilakukan adalah membangun jejaring kemitraan, dengan urutan tahapan implementasi aksi berdasarkan bobot nilai klaster yang terbesar yaitu: klaster aspek finansial, klaster produk, klaster hubungan dengan pelanggan, dan klaster manajemen infrastruktur.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleModel Intervensi Pemerintah pada Program Alih Teknologi untuk Meningkatkan Inovasi Produk Usaha Mikro dan Kecil Pangan (Studi Kasus di Balai Penelitian Teknologi Bahan Alam, LIPI)id
dc.typeDissertationid
dc.subject.keywordfood micro small enterpriseid
dc.subject.keywordinterventionid
dc.subject.keywordmodelid
dc.subject.keywordSOSMid
dc.subject.keywordSSMid
dc.subject.keywordtechnology transferid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record