Show simple item record

dc.contributor.advisorGinoga, Lin Nuriah
dc.contributor.advisorRushayati, Siti Badriyah
dc.contributor.authorHawari, Inu Fauzan
dc.date.accessioned2021-02-09T06:16:06Z
dc.date.available2021-02-09T06:16:06Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/105809
dc.description.abstractKetinggian suatu tempat menjadi salah satu faktor menurunnya keanekaragaman kupu-kupu karena memiliki tipe habitat yang berbeda. Taman Nasional Gunung Gede Pangrango merupakan tempat yang memiliki ketinggian beragam salah satunya Resort Situgunung. Penelitian bertujuan untuk mengkaji keanekaragaman, kekayaan dan kemerataan jenis kupu-kupu pada tiga ketinggian. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2019 di ketinggian 750, 850 dan 950 mdpl. Metode yang digunakan adalah metode transek kemudian dianalisis untuk menghitung jumlah jenis kupu-kupu, kekayaan jenis dan karakteristik habitat biotik abiotik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 51 jenis kupu-kupu di Resort Situgunung Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Keanekaragaman kupu-kupu tertinggi ditemukan pada ketinggian 750 mdpl (3,22) dan terendah pada ketinggian 950 mdpl (2,46). Kekayaan spesies tertinggi ditemukan pada ketinggian 750 mdpl (7,91) dan terendah pada ketinggian 950 mdpl (3,98). Indeks kemerataan tertinggi terdapat pada lokasi ketinggian 750 mdpl. Kesamaan komunitas kupu-kupu tertinggi terdapat pada ketinggian 750 dan 850 m dpl. Hubungan antara ketinggian dengan keanekaragaman adalah seiring bertambahnya ketinggian maka semakin rendah keanekaragaman kupu-kupunya.id
dc.description.abstractThe height of a place is a factor in decreasing butterfly diversity because it has a different habitat type. Mount Gede Pangrango National Park is a place that has various heights, one of which is the Situgunung Resort. This study aims to assess the diversity, richness, and evenness of butterfly species at three heights. The research was conducted in October 2019 at an altitude of 750, 850, and 950 masl. The method used is the transect method, then counting to count the number of butterfly species, species richness, and abiotic, biotic habitat. The results showed 51 species of butterflies in the Situgunung Resort Gunung Gede Pangrango National Park. The highest butterfly diversity was found at an altitude of 750 masl (3,22) and the lowest at an altitude of 950 masl (2,46). The highest wealth is found at an altitude of 750 masl (7,91) and the lowest at an altitude of 950 masl (3,98). The evenness index is at an altitude of 750 masl. The similarity of the butterfly community is at an altitude of 750 and 850 m above sea level. The relationship between diversity and diversity is that the higher the height, the lower the butterflies' diversity.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleKeanekaragaman Kupu-Kupu pada Tiga Ketinggian di Resort Situgunung Taman Nasional Gunung Gede Pangrangoid
dc.title.alternativeDiversity of the Butterflies in Three Different Altitudes Resort Situgunung, Gunung Gede Pangrango National Parkid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordAltitudeid
dc.subject.keywordbutterflyid
dc.subject.keywordhabitatid
dc.subject.keywordvarietyid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record