Gambaran Fungsi Hati Berdasarkan Kadar Biokimia Darah pada Anjing Bercaplak yang Diobati dengan Sarolaner Dosis Tunggal
View/ Open
Date
2020Author
Hadad, Alwi
Hadi, Upik Kesumawati
Widhyari, Sus Derthi
Metadata
Show full item recordAbstract
Sarolaner merupakan obat baru anticaplak golongan isoksazolin yang efektif melawan infestasi caplak pada anjing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis parameter enzim hati, antara lain alanin aminotransferase (ALT), aspartat aminotransferase (AST), dan alkalin fosfatase (ALP) serta total protein (TP) pada anjing bercaplak pada kondisi sebelum dan setelah pemberian obat sarolaner dengan dosis 2 mg/kg BB. Penelitian ini dilakukan di Direktorat Polisi Satwa Baharkam Polri Kelapa Dua Depok menggunakan lima anjing bercaplak dengan variasi ras, umur, dan berat badan. Pengamatan parameter dilakukan menggunakan Arkray SpotchemTM EZ 4430 di Laboratorium Riset dan Diagnostik Rumah Sakit Hewan Pendidikan Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor pada bulan Juli-Agustus 2019. Parameter yang diamati diantaranya adalah kadar ALT, AST, ALP, dan TP pada kondisi sebelum pemberian obat (H0) dan pasca pemberian obat pada hari ke-7 (H+7) dan ke-30 (H+30). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian obat anticaplak berbahan aktif sarolaner dengan dosis tunggal tidak menunjukkan perbedaan nyata pada kadar ALT, AST, ALP, dan TP dalam kondisi sebelum dan sesudah pemberian obat. Hal ini mengindikasikan bahwa pemberian obat sarolaner dosis tunggal tidak berpengaruh terhadap fungsi hati pada anjing.