Dimensi Serat dan Komponen Kimia Kayu Reaksi pada Kayu Sungkai (Peronema canescens Jack).
Abstract
Sungkai (P. canescens Jack) merupakan salah satu jenis pohon andalan untuk pembangunan hutan tanaman industri. Kayunya banyak digunakan sebagai bahan baku pembuatan mebel dan vinir indah. Kajian tentang dimensi serat dan komponen kimia penyusun kayu reaksi kayu sungkai belum pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variasi radial panjang dan tebal dinding serat kayu reaksi, serta variasi radial dan variasi vertikal komponen kimia utama penyusun kayu reaksi. Panjang dan tebal dinding serat diukur melalui sediaan maserasi yang dibuat mengikuti metode Schlutze, sedangkan analisis komponen kimia ditetapkan mengikuti standar TAPPI. Hasil penelitian menunjukkan serat kayu reaksi lebih pendek daripada serat kayu normal dan dinding seratnya lebih tipis. Rata-rata panjang dan tebal dinding serat kayu reaksi 933.86 dan 5.25 μm. Dari pangkal ke ujung batang kadar α-selulosa kayu reaksi cenderung meningkat, sedangkan kadar hemiselulosa berkurang, dan kadar ligninnya relatif konstan. Dibandingkan kayu normal dan opositnya, kadar α-selulosa dan kadar lignin kayu reaksi lebih tinggi, namun kadar hemiselulosanya lebih rendah. Rata-rata kadar α-selulosa, hemiselulosa, dan lignin kayu reaksi berturut-turut 58.19, 1.56, dan 32.43%.
Collections
- UT - Forestry Products [2376]