View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry and Environment
      • UT - Silviculture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry and Environment
      • UT - Silviculture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Kearifan Lokal Masyarakat Adat dalam Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Studi Kasus Masyarakat Adat Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur).

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (10.02Mb)
      Date
      2020
      Author
      Djago, Imelda Sanatha Fedolyn
      Syaufina, Lailan
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Maraknya kebakaran hutan dan lahan di Indonesia menimbulkan banyak kerugian baik dari segi ekologi, ekonomi dan sosial. Pemberdayaan kearifan lokal masyarakat adat setempat, dalam bentuk nilai, adat istiadat, norma dan aturan, dapat digunakan sebagai pedoman dalam meminimalisir adanya kebakaran hutan dan lahan di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji teknik-teknik penggunaan api dalam pembukaan lahan dan penggembalaan, mengkaji motif masyarakat adat Kabupaten Nagekeo dalam melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan, serta mengkaji kearifan lokal masyarakat adat setempat dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan. Metode penelitian dilakukan dengan empat tahap yakni penetuan lokasi penelitian, penetapan respoden, pengumpulan data dan analisis data. Responden yang dipilih adalah 80 orang masyarakat Desa Gerodhere dan Desa Tedakisa, kemudian data hasil wawancara dianalisis dengan menggunakan microsoft excel dan dibandingkan dengan hasil observasi lapang dan data sekunder Hasil penelitian ini menunjukkan teknik pembakaran terkendali serta kearifan lokal yang dimiliki masyarakat adat seperti aturan adat, kepercayaan, serta larangan beserta sanksi adat berperan penting dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan di samping adanya peraturan pemerintah. Sanksi beserta denda adat yang dilakukan untuk membersihkan kembali kesalahan merupakan cara masyarakat adat dalam mempertahankan kelestarian lingkungan padang rumput sekitar desa. Kebiasaan masyarakat adat dalam melakukan perburuan pada kawasan padang rumput juga dilakukan secara terkendali yakni di tempat yang khusus disediakan untuk berburu.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/104501
      Collections
      • UT - Silviculture [1442]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository