Karakteristik Kayu Salam (Syzygium polyanthum W.) Terimpregnasi Alkaline Copper Quaternary (ACQ).
View/ Open
Date
2020Author
Kusumawardana, Bintang Baskoro
Bahtiar, Effendi Tri
Sari, Rita Kartika
Metadata
Show full item recordAbstract
Bahan konstruksi menara pendingin umumnya menggunakan kayu redwood (Sequoia sempervirens) atau douglas fir (Pseudotsuga menziesii) yang diimpor dari Amerika Utara. Kayu salam (Syzygium polyanthum W.) termasuk kelas kuat II, sehingga kekuatannya setara dengan kayu redwood dan douglas fir. Pengawetan kayu menggunakan bahan pengawet Alkaline Copper Quaternary (ACQ) dengan konsentrasi 5% melalui metode impregnasi vakum-tekan-vakum. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sifat anatomi dan keterawetan kayu salam yang diimpregnasi bahan pengawet ACQ, menentukan pengaruh impregnasi ACQ terhadap sifat fisis dan mekanis kayu salam, serta efikasi ACQ terhadap serangan rayap tanah. Kayu salam pada penelitian ini memiliki struktur anatomi yang sama dengan literatur. Kayu salam memiliki nilai retensi dan penetrasi yang memenuhi persyaratan CTI STD-112. Nilai ketercucian ACQ rendah sehingga dapat digunakan sebagai bahan pengawet kayu menara pendingin. Setelah diimpregnasi sifat fisis kayu salam tidak mengalami penurunan sedangkan sifat mekanis kayu salam secara umum mengalami penurunan. Kayu salam memiliki nilai tegangan ijin yang memenuhi ketentuan CTI STD-103, CTI STD-114, dan NDS 2005 untuk masa pakai 50 dan 10 tahun. Bahan pengawet ACQ memiliki efektivitas yang baik terhadap ketahanan serangan rayap tanah, terlihat dari persen kehilangan berat antara kayu salam yang diimpregnasi ACQ dengan yang tidak diimpregnasi baik dalam uji laboratorium maupun uji kubur.
Collections
- UT - Forestry Products [2376]