Perencanaan Interpretasi Kawasan Wisata Alam Bukit Peramun Geopark Belitung
View/ Open
Date
2020Author
Sulistyani, Annisa Rachmawati
Muntasib, E.K.S Harini
Rachmawati, Eva
Metadata
Show full item recordAbstract
Bukit Peramun merupakan salah satu kawasan geosite prioritas di Pulau Belitung. Kegiatan interpretasi penting dilaksanakan sebagai penghubung antara sumberdaya dan pengunjung serta sebagai upaya konservasi sumberdaya di kawasan wisata alam Bukit Peramun. Metode yang digunakan adalah studi pustaka, observasi lapang, dan wawancara. Perencanaan interpretasi disesuaikan dengan potensi sumberdaya yang ada, preferensi pengunjung, masyarakat dan pengelola. Data dianalisis berdasarkan teori Veverka 1998 mengenai perencanaan interpretasi. Potensi sumberdaya yang dijadikan sebagai objek interpretasi terdiri dari potensi fisik (puncak bukit peramun, gua dan bebatuan granit), biologi (Eusideroxylon zwagerii, Schima wallichii, tarsius dan lainnya), serta sejarah dan budaya (sejarah batu kembar, filosofi dan sejarah makan bedulang dan lainnya). Kegiatan interpretasi yang telah dilakukan ialah berupa kegiatan geowisata dan wisata alam. Kelompok sasaran kegiatan interpretasi wisata alam Bukit Peramun terdiri dari kelompok umur remaja (78,38 %) hingga dewasa (21,67 %). Perencanaan interpretasi yang disusun terdiri dari tiga program interpretasi yaitu geological tracking, trekking, dan pengenalan tarsius.