Show simple item record

dc.contributor.advisorKurniawati, Ani
dc.contributor.advisorMaharijaya, Awang
dc.contributor.advisorFaridah, Didah Nur
dc.contributor.authorDestiawan, Nurcahya
dc.date.accessioned2020-06-25T00:52:05Z
dc.date.available2020-06-25T00:52:05Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/103086
dc.description.abstractJintan (Nigella sp.) merupakan tanaman aromatik semusim yang umumnya tumbuh di daerah Mediterania dengan iklim subtropis. Spesies jintan yang sering digunakan adalah N. sativa dan N. damascena. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakter morfologi, agronomi dan profil metabolit tanaman jintan. Penelitian dilaksanakan dari Maret sampai November 2017 di Kebun Percobaan Pasir Sarongge, Jawa Barat (1 117 m dpl) dan analisis metabolit dilaksanakan di Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi DKI Jakarta. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok dengan satu faktor, yaitu aksesi jintan. Dipakai lima aksesi yaitu dari Amerika, India, Kuwait, Slovenia dan Hong Kong. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 15 satuan percobaan, setiap satuan percobaan terdiri atas 5 tanaman contoh. Data iklim selama penelitian sebagai berikut: curah hujan bulanan rata-rata adalah 227.12 mm, suhu minimum harian rata-rata (T) adalah 18.70 °C dan maksimum 26.12 °C, kelembaban relatif udara adalah 85.19%. Tanah memiliki pH (H2O) 7.05 dan N, P dan K masing-masing 57.42 mg kg-1, 70.64 mg kg-1 dan 20.25 cmol kg-1. Hasil penelitian menunjukkan aksesi Slovenia dan Hong Kong memiliki fase hidup yang lebih panjang dibandingkan dengan Amerika, India dan Kuwait. Bobot basah tanaman, bobot kering tanaman, jumlah kapsul/tanaman, bobot biji/tanaman, panjang kapsul, diameter kapsul aksesi Hong Kong secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan aksesi lainnya. Senyawa metabolit tertinggi dalam jintan adalah asam lemak. Asam lemak tertinggi dalam biji jintan adalah senyawa asam oleat, metil ester. Senyawa timokuinon tidak ditemukan diaksesi Hong Kong yang merupakan N. damascena. Kandungan relatif senyawa timokuinon tertinggi terdapat pada aksesi Amerika yaitu sebesar 3.23%.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcAgronomyid
dc.subject.ddcCuminid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcCianjur-Jawa Baratid
dc.titleIdentifikasi Morfologi, Agronomi dan Profil Metabolit Beberapa Aksesi Jintan (Nigella sp.).id
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordbioaktif, daerah tropisid
dc.subject.keywordhabbatusaudaid
dc.subject.keywordproduksiid
dc.subject.keywordtanaman obatid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record