Titer Antibodi Anti Avian Influenza di Dalam Darah dan Kolostrum Induk Sapi yang divaksin dengan Vaksin Avian Influenza H5N1
View/ Open
Date
2019Author
Zain, Allyssa
Esfandiari, Anita
Agil, Muhammad
Metadata
Show full item recordAbstract
Sebagai sumber penghasil antibodi alami, kolostrum sapi dapat digunakan
untuk memproduksi antibodi anti avian influenza untuk kasus yang disebabkan
virus avian influenza (AI) H5N1. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui titer
antibodi (IgG) spesifik terhadap virus AI H5N1 dalam darah dan kolostrum. Tiga
ekor induk sapi Frisien Holstein (FH) bunting trimester akhir dan sehat secara
klinis digunakan dalam percobaan ini. Satu ekor induk sapi digunakan sebagai
kontrol (tidak divaksin), sedangkan dua ekor induk sapi lainnya divaksin secara
subkutan menggunakan killed vaccine AI H5N1 dengan dosis 5 dosis/ekor
(konsentrasi 106 EID50 / dosis). Vaksinasi dilakukan sebanyak 3 kali dengan
interval antar vaksinasi dua minggu sebelum induk sapi diperkirakan akan
melahirkan. Sebelum dilakukan vaksinasi, induk sapi diberikan imunomodulator
dan antigen AI H5N1. Sampel darah diambil melalui vena coccygea pada saat
sebelum vaksinasi, dua minggu sesudah vaksinasi pertama dan dua minggu
sesudah vaksinasi kedua. Sampel kolostrum dikumpulkan sesegera mungkin
setelah induk sapi melahirkan. Sampel darah dan kolostrum dianalisis terhadap
titer IgG anti AI H5N1 menggunakan teknik Haemagglutination Inhibition (HI).
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa IgG anti AI H5N1 dapat dideteksi dalam
darah dengan titer 29, masing-masing pada dua minggu setelah vaksinasi pertama
dan kedua. Sedangkan titer IgG anti AI H5N1 dalam kolostrum yaitu 211, masingmasing
pada kolostrum hasil pemerahan pertama dan kedua. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah, induk sapi bunting trimester akhir yang divaksin dengan
vaksin AI H5N1 in-aktif mampu memproduksi IgG terhadap AI H5N1 di dalam
darah dan kolostrumnya.