dc.description.abstract | yang mengalami kebakaran tersebut adalah PT Waimusi Agroindah. Tujuan
penelitian ini yaitu untuk membandingkan keanekaragaman dan komposisi jenis
herpetofauna setelah 4 tahun terbakar pada berbagai tutupan lahan di PT Waimusi
Argroindah. Penelitian dilakukan di bulan Februari-Maret 2019 pada lahan pasca
terbakar, lahan tidak terbakar, lahan kelapa sawit, dan areal NKT (Nilai Konservasi
Tinggi). Metode yang digunakan yaitu VES (Visual Encounter Survey), transek
dengan jalur, dan perangkap. Jenis yang ditemukan berjumlah 23 jenis yang teridiri
dari 15 famili. Lahan tidak terbakar memiliki keanekaragaman lebih tinggi dengan
jumlah 13 jenis dibandingkan dengan lahan pasca terbakar dengan jumlah 10 jenis.
Nilai kemerataan dan nilai kekayaan pada lahan tidak terbakar lebih tinggi
dibandingkan dengan lahan pasca terbakar yaitu berturut-turut 3.28 dan 0.89.
Indeks kesamaan komunitas antara lahan pasca terbakar dan lahan tidak terbakar
sebesar 0.87. Beberapa jenis herpetofauna yang ditemukan memiliki status
konservasi dilindungi berdasarkan IUCN dan CITES. | id |