Peningkatan Sensitivitas Analisis Salmonella spp., S. Typhimurium, dan S. Enteritidis dengan Metode PCR melalui Pre-enrichment
Abstract
Sensitivitas merupakan komponen penting dalam metode deteksi kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh pre-enrichment dalam meningkatkan sensitivitas metode simplex PCR untuk mendeteksi Salmonella spp., S. Typhimurium, dan S. Enteritidis dan aplikasinya pada sampel karkas ayam. Cemaran Salmonella spp. dapat dideteksi dengan metode simplex PCR pada jumlah 2.3 CFU/25 gram untuk Salmonella spp. dan S. Enteritidis serta 0.9 CFU/25 gram untuk S. Typhimurium dengan penambahan tahap pre-enrichment pada media BPW selama 8 jam. Sampel dari pasar swalayan dan pasar tradisional menunjukkan hasil positif Salmonella spp., S. Typhimurium, dan S. Enteritidis. Sampel dari pasar swalayan (n=6) menunjukkan peningkatan hasil positif cemaran setelah melalui tahap pre-enrichment dari 83 menjadi 100% untuk Salmonella spp., dari 0 menjadi 50% untuk S. Typhimurium, dan dari 50 menjadi 83% untuk S. Enteritidis. Sampel dari pasar tradisional (n=6) menunjukkan peningkatan hasil positif cemaran setelah melalui tahap pre-enrichment dari 60 menjadi 100% untuk Salmonella spp., dari 16 menjadi 50% untuk S. Typhimurium, dan untuk S. Enteritidis tidak mengalami peningkatan (60%).