Identifikasi Bakteri Asam Laktat asal Tape dengan Menggunakan Polymerase Chain Reaction dan Karakterisasi Sifat Amilolitiknya.
View/ Open
Date
2018Author
Nurchandra, Kenzi Priatna
Nuraida, Lilis
Nurjanah, Siti
Metadata
Show full item recordAbstract
Tape merupakan salah satu produk pangan tradisional yang dibuat dengan
melibatkan proses fermentasi bahan pangan berbasis pati, seperti singkong dan
ketan oleh ragi yang mengandung khamir, kapang, bakteri asam laktat (BAL), dan
bakteri amilolitik. Variasi tape di Indonesia dapat memberikan kesempatan yang
baik dalam mengeksplorasi keanekaragaman BAL asal tape dan kemampuan sifat
amilolitiknya. Pada penelitian terdahulu telah diisolasi BAL dari tape dan diketahui
klasifikasinya berdasarkan jalur yang digunakan untuk memfermentasi glukosa,
yaitu homofermentatif atau heterofermentatif. Penelitian ini merupakan penelitian
identifikasi lanjutan terhadap isolat BAL untuk menentukan spesies BAL dengan
menggunakan PCR dan mengetahui karakter sifat amilolitik BAL tersebut.
Identifikasi terhadap isolat BAL dilakukan dengan menggunakan Polymerase
Chain Reaction (PCR) dengan melalui tahapan konfirmasi isolat, ekstraksi DNA
genom, amplifikasi gen 16S rRNA dengan PCR menggunakan pasangan primer
27F (5’-AGAGTTTGATCCTGGCTCAG-3’) dan 1495R (5’-CTACGGCTA
CCTTGTTACGA-3’), elektroforesis agarosa, sekuensing DNA dan analisis
filogenetik. Berdasarkan hasil analisis filogenetik, empat spesies BAL, yaitu
Enterococcus durans, Pediococcus acidilactici, Weissella confusa, dan
Lactobacillus plantarum ditemukan hanya pada tape singkong. Dua spesies BAL,
yaitu Lactobacillus fermentum dan Pediococcus pentosaceus ditemukan pada
kedua jenis tape. Seluruh isolat yang dianalisis memiliki sifat amilolitik lemah, dan
ditemukan Lactobacillus fermentum asal tape singkong dan Lactobacillus
plantarum yang dapat tumbuh pada media pati.