Pola Konsumsi Minuman Es di Bogor Berdasarkan Karakter Responden
View/ Open
Date
2017Author
Gita, Sophia Ekaristi Dharma
Nurjanah, Siti
Rahayu, Winiati P.
Metadata
Show full item recordAbstract
Minuman es merupakan pangan jajanan yang mudah tercemar mikroba bila penyiapan dan penanganannya kurang baik. Tingkat risiko bahayanya bergantung
dari paparan yang ditentukan oleh prevalensi mikroba dan takaran konsumsi individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah konsumsi minuman es di Bogor menggunakan metode SQ-FFQ serta mengetahui tingkat pengetahuan
dan kepedulian masyarakat kota Bogor terhadap keamanan pangan. Survei dilakukan terhadap 300 responden laki-laki dan perempuan pada tiga golongan
usia dengan tiga strata penghasilan dan tingkat pendidikan akhir.
Jenis minuman yang paling banyak dipilih oleh responden adalah jenis minuman berperisa, yaitu sebanyak 156 dari 990 kali (15.8 %), sedangkan rata-rata
konsumsi harian tertinggi adalah jus buah yaitu 197 mL/hari/orang. Analisis compare means menunjukkan jumlah konsumsi minuman es tidak dipengaruhi
oleh usia, jenis kelamin, namun dipengaruhi oleh besarnya pendapatan. Tingkat
pengetahuan dan kepedulian masyarakat Kota Bogor terhadap keamanan pangan
sudah baik (> 80%). Berdasarkan analisis chi-square, tingkat pengetahuan dan
kepedulian tidak dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, maupun pendidikan akhir.
Hal ini menunjukkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat terhadap keamanan
pangan sudah merata tidak dibedakan golongan apapun.