Pengaruh Kondisi Pemanasan Basah terhadap Penurunan Kadar Aflatoksin
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengaruh pemanasan basah, yaitu pengukusan (95˚ C), perebusan (100˚), dan pemanasan bertekanan (otoklaf, 121˚), terhadap kandungan aflatoksin. Pengukusan dilakukan pada suhu 95˚ C dengan interval waktu 25 menit (0-125 menit), perebusan pada suhu 100˚ C dengan selang waktu 10 menit (0-50 menit) dan pemanasan bertekanan pada suhu 121˚ C dengan selang waktu 5 menit (0-25 menit).