Mempelajari Karakteristik Keju Cheddar yang Dihasilkan dengan Menggunakan Koagulan Protease Lambung Ikan Tuna
Abstract
Terbatasnya produksi rennet anak sapi sebagai koagulan yang paling umum digunakan pada itidustri keju saat ini mendorong dilakukannya penelitian untuk rnelicari alternatif koagulan baru. Salah satu enzirn protease yang telah diteliti sehubungan dengan sifat-sifatnya sebagai koagulan susu adalah protease lambung ikan tuna, yaitu erizim yang diekstrak dari lambung ikan tuna (Tilrrrznus sp). Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari sifat-sifat keju Cheddar yang dihasilkan dengan menggunakan koagulan protease lambung ikan tuna (PLT) rnaupun cariipuran PLT-rennet arlak sapi dengan perbandingan 75:25 ( P : R ) dan 50:50 (P,,:R,,) clan membandingkannya dengan koagulan rennet anak sapi (RAS) dan Rennilase. PUT diekstrak dari lambung ikan Big Eye Trina (77zuntzrts obeslis) dengan larutan NaCI 10% - H,BO, 2% pada suhu 4°C kernudian dipekatkan dengan arnicon ultrafiltrasi. Jumlah koagulan yang ditarnbahkan pada susu dihitung dengan uji clotting lime. Keju Cheddar dibuat d~!a:n tiga u!zngan ur~tuk setlap jenis koagulan. ICarakteristik yarig diarnati pada keju scgar adalah rendemeri, kadar air, kadar protein, kadar lernak dan nitrogen non protein (Apriyantono et al., 1989). Whey yang dihasilkan diukur lcadar protein, nitrogen non protein dan kadar lernak (Apriyantono et nl. 1989). Aktivitas proteolisis (Vakaleris dan Price, 1959) dan perubahan tekstur diukur selarna rnasa pemeraman sampai 12 rninggu. Uji organoleptik rnenggunakan metode liedonik dan perbandingan jarnak terhadap aroma, rasa dan penerimaan umurn dilakukarl pada akhir rnasa pemeraman.