Keterkaitan Pengendalian Mutu Terpadu dengan Produktivitas Tenaga Kerja (Studi Kasus di PT Perkebunan Nusantara VIII, Kebun Malabar, Pangalengan, Jawa Barat)
Abstract
Komoditi teh sampai saat ini masih merupakan salah satu andalan ekspor nonmigas Indonesia dari subsektor perkebunan setelah karet, kelapa sawit dan kopi, sebagai penyumbang terbesar bagi devisa negara. Pertumbuhan yang mantap dari produksi teh dalam negeri dengan laju pertumbuhan rata-rata sebesar 4.95% per tahun, membawa Indonesia ke posisi lima produsen teh dunia yaitu setelah Srilangka (21.4%), India (20.7%), Cina (17.8%) dan Kenya (12.0) (Statistika Indonesia, 1995).