Pembuatan Vernis Berbasis Resin Fenolik dari CNSL (Cashew Nut Shell Liquid)
Abstract
Produksi biji mete Indonesia meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 1998 produktivitas biji mete sebesar 181,95 ton/ha dan tahun 1999 meneapai 182,95 ton/ha. Indonesia mengekspor seb"anyak 94,44% dalam bentuk gelondongan dan 5,56% dalam bentuk kacang mete. Dilain pihak sebanyak 97,03% kebutuhan kacang mete Indonesia disuplai dari negara India. Dengan demikian nilai tambah prod uk mete diperoleh negara pembeli mete gelondongan karena kaeang mete harganya dapat meneapai 6 kali lipat sementara rendemen meneapai 25%. Oleh sebab itu perlu dicari alternatif pemanfaatan mete agar dapat menghasilkan produk dengan nilai tambah yang lebih tinggi misalnya pemanfaatan kaeang mete, CNSL, dan lain-lain.