Kajian Jaringan Transportasi Multi Moda Manajemen Rantai Pasokan Produk Tomat dan Paprika di Jawa Barat
Abstract
Tomat dan paprika merupakan salah satu komoditas yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Permintaan akan tomat dan paprika yang semakin mengalami peningkatan dapat dilihat dari adanya peningkatan permintaan. Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistika (2008) bahwa terjadi peningkatan ekspor tomat pada tahun 2003 sampai 2006 yaitu 671.436 ton menjadi 1.024.767 ton. Sedangkan untuk ekspor paprika yaitu sebesar 1.110.553 ton pada tahun 2003 meningkat menjadi 8.004.450 ton pada tahun 2006. Peningkatan permintaan ini harus diimbangi dengan manajemen rantai pasokan terutama dalam penanganan pasca panen yang benar karena sayuran mempunyai sifat yang mudah rusak. Transportasi merupakan penanganan pasca panen yang sangat berpengaruh terhadap kualitas tomat dan paprika. Dalam transportasi tersedia berbagai macam jenis transportasi (multi moda) yang dapat digunakan. Oleh karena itu, diperlukan pemilihan jenis transportasi yang digunakan untuk meminimalisasi kerusakan produk yang diangkut yaitu dengan melakukan optimalisasi biaya yang digunakan. Salah satu alternatif teknik yang digunakan untuk optimalisasi biaya adalah algoritma genetika .