Seleksi primer dan sekunder bakteri penghasil protease
View/ Open
Date
1993Author
Dwiastuti, Erwin
Satiawihardja, Budiatman
Suhartono, Maggy T
Metadata
Show full item recordAbstract
Dalam penelitian ini telah berhasil diisolasi mikroba penghasil enzim pro- tease dari air limbah rumah potong hewan. Diperoleh lima isolat yang berbeda dan diberi nama PE1, KE1, E2, E4 dan E5. Identifikasi mikroba proteolitik dilakukan dengan menggunakan Skim Milk Agar. Identifikasi lebih lanjut terha- dap sifat-sifat fisiologis mikroba yang secara kuantitatif memperlihatkan aktivitas proteolitik tinggi (E4 dan E5) menunjukkan jenis mikroba Pseudomonas. Identi- fikasi oleh Balai Penelitian Veteriner Bogor semakin memperjelas spesies isolat tersebut yaitu Pseudomonas aeruginosa. Diduga P. aeruginosa adalah jenis bakteri yang patogen terhadap manusia. Oleh karena itu dalam optimasi proses produksi menghasilkan protease digunakan mikroba yang aman bagi manusia, yaitu B. pumilus isolat Y3 yang diisolasi dari limbah cair tahu. Suhu fermentasi isolat Y3 dimana terjadi aktivitas proteolitik lebih tinggi adalah 37°C dan pH aktivitas optimum enzim pada pH 8.0.
Penggunaan limbah cair tahu sebagai media fermentasi dapat meningkat- kan aktivitas protease dibandingkan dengan pada media sintetik. Pada percobaan menggunakan inkubator bergoyang, aktivitas tertinggi tercapai pada media LCT dengan penambahan glukosa 1%, yaitu sebesar 101.13 U/ml dalam waktu 8 jam fermentasi. Sementara itu pada fermentasi dengan fermentor suhu 37°C, pH 7.0- 7.2 dan agitasi 200 rpm, aktivitas tertinggi baru mencapai 57.6 U/ml pada jam ke- 6. Penggunaan limbah cair tahu sebagai media fermentasi masih memerlukan tambahan mineral, glukosa dan protein dari luar.