Perumusan formulasi strategi pemasaran susu pasteurisasi melalui identifikasi faktor internal dan eksternal : studi kasus di unit usaha pengolahan dan pemasaran susu alam murni, GKSI Jawa Barat
Abstract
Peningkatan pendapatan perkapita di indonesia telah menyebabkan meningkatnya permintaan terhadap makanan yang bergizi termasuk susu. Berdasarkan laporan statistika, hingga akhir repelita V konsumsi susu Indonesia telah mencapai 4,88 kg/kapita.tahun yang berarti telah melebihi target sebesar 4,6 kg/kapita.tahun. Sementara itu produksi susu segar di Indonesia baru dapat memenuhi kurang lebih sepertiga kebutuhan dalam negeri. Kondisi diatas menunjukan adanya peluang bagi industri peternakan dan pengolahan susu untuk memasarkan produknya di pasar domestik. Dalam meraih peluang tersebut perusahaan harus menerapkan strategi yang tepat karena pada beberapa waktu mendatang Indonesia telah menyepakati diberlakukannya liberalisasi perdagangan. Dengan adanya liberalisasi perdagangan maka persaingan akan semakin meningkat.
Salah satu strategi yang sangat diperlukan dalam memenangkan persaingan adalah strategi pemasaran. Perumusan strategi akan lebih tepat apabila mempertimbangkan kondisi lingkungan baik lingkungan internal maupun lingkungan eksternal. Analisa kualitatif SWOT digunakan untuk mengidentifikasikan faktor-faktor internal dan eksternal perusahaan yang dilanjutkan dengan pembentukan formulasi strategi pemasaran, sedangkan analisa kuantitatif SWOT digunakan sebagai dasar perhitungan untuk menentukan posISI perusahaan. ...