Potensi antimikroba oligamer kitosan yang dihasilkan dengan menggunakan enzim termostabil kotosanase LH 28.38
View/ Open
Date
2004Author
Hotmatua S., Andi
Suhartono, Maggy Thenawidjaja
Metadata
Show full item recordAbstract
Pengembangan kitin, kitosan, dan turunannya pada saat ini mendapat banyak perhatian di berbagai bidang seperti bioteknologi, pangan, medis, dan pertanian. Kitin merupakan biopolimer rantai lurus yang tersusun dari monomer N-asetil glukosamin yang dihubungkan oleh ikatan ẞ (14). Kitosan adalah polisakarida alami hasil dari proses deasetilasi kitin. Oligomer kitosan merupakan produk hidrolisis kitosan. Keunggulan oligomer kitosan dibandingkan kitosan adalah dapat larut dalam air dan mudah diserap tubuh sehingga mempunyai aplikasi lebih baik secara in viνο.
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari potensi antimikroba oligomer kitosan yang dihasilkan secara enzimatis dengan menggunakan enzim kitosanase LH 28.38 yang diproduksi dari Bacillus coagulans LH 28.38. Bakteri ini diisolasi dari Lahendong, Sulawesi Utara. Oligomer kitosan ini diharapkan dapat menjadi salah satu antimikroba alami yang dapat diterapkan pada bidang pangan.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2003 dan berakhir pada bulan Juni 2004. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi dan Biokimia, Pusat Penelitian Bioteknologi (PPB/PAU), Institut Pertanian Bogor.
Enzim kitosanase LH 28.38 dihasilkan dengan menginkubasikan Bacillus coagulans LH 28.38 pada suhu 55 °C selama 7 hari pada media cair thermus. Setelah inkubasi selama 7 hari dilakukan pemisahan biomassa dengan cara sentrifugasi menghasilkan enzim yang telah bebas dari kultur sel. Enzim yang telah bebas dari kultur sel ini mempunyai aktifitas 0,089 U/ml dengan aktifitas spesifik sebesar 0,343 U/mg protein. Enzim yang telah bebas dari kultur sel diendapkan dengan menggunakan garam ammonium sulfat hingga mencapai tingkat kejenuhan 80% menghasilkan presipitat. Presipitat dilarutkan ke dalam 50 mM buffer fosfat-sitrat pH 5,0 sampai volume 20 ml. Larutan enzim yang dihasilkan disebut enzim kasar. Enzim kasar ini mempunyai aktifitas 0,164 U/ml dan aktifitas spesifik 0,478 U/mg protein. Enzim kasar ini digunakan untuk menghidrolisis kitosan menjadi oligomer kitosan dengan aktifitas 0,164 U/mg kitosan. ...