Kajian Efek Bahan Penunda Kematangan Terhadap Tingkat Kematangan Pisang Cavendish (Musa cavendishii).
Abstract
Pisang cavendish merupakan salah satu komoditi ekspor yang memiliki banyak kandungan zat gizi dan nilai ekonomis yang tinggi, namun pisang merupakan buah klimakterik yang akan terus mengalami kematangan pascapanen. Banyak cara untuk menunda kematangan, salah satu cara dengan penambahan bahan penunda kematangan ethylene absorber. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bahan penunda kematangan terhadap penyimpanan pasca panen pada suhu ruang. Pisang dikemas dalam kemasan semi-vakum kemudian disimpan pada suhu ruang. Terdapat tiga ethylene absorber dan satu sampel pisang tanpa ethylene absorber. Sampel dianalisis pada hari ke-8, sampel dianalisis dengan parameter mutu susut bobot, kekerasan, total padatan terlarut, dan sensori tingkat kematangan. Hasil menunjukkan ethylene absorber memberikan pengaruh nyata pada semua parameter mutu namun tidak dengan sensori kematangan. Pisang yang ditambahkan dengan ethylene absorber 1 dan 2 dengan berat 3 g dan 4 g dan kemurnian 99% dan 98% berpengaruh nyata lebih baik dibandingkan dengan ethylene absorber 3 berat 5 g kemurnian 96% dan kontrol. Faktor yang membuat ethylene absorber 3 kurang efektif dalam menunda laju kematangan adalah komposisi bahan yang kurang berpengaruh dalam mengurangi ethylene di sekitar buah sehingga tidak dapat menghentikan proses respirasi dan transpirasi selama penyimpanan, sehingga perlu dilakukan studi untuk mengetahui komposisi ethylene absorber. Cavendish bananas are one of the most nutritious and economically valuable exports, but bananas are climacteric fruits that continue to mature after harvest. There are many ways to delay ripening, including the addition of ethylene absorbents. The aim of this study was to determine the effect of ripening retardation material on post-harvest storage at room temperature. Bananas are packed in semi-vacuum packs and stored at room temperature. There are 3 ethylene sorbents and 1 banana sample without ethylene sorbents. Samples were analyzed on day 8 and samples were analyzed for the parameters of quality of weight loss, firmness, total dissolved solids, and organoleptic maturity level. The results showed that ethylene absorbent significantly affected all quality parameters but not maturity. Bananas containing 99% and 98% pure ethylene absorbents 1 and 2 weighing 3 g and 4 g had significantly better effects than ethylene absorbent 3 weighing 5 g and 96% pure and the control. The factors that reduce the effectiveness of ethylene absorbent 3 in slowing the ripening rate are the composition of the material, which is less effective in reducing the ethylene around the fruit, and thus cannot stop the process of respiration and transpiration during storage. is necessary to determine the composition of the research ethylene absorbent.