Hubungan Tingkat Partisipasi Anggota Kelompok Sadar Wisata dengan Tingkat Keberhasilan Desa Wisata (Kasus: Kelompok Sadar Wisata Green Rinjani dan Kelompok Sadar Wisata Kampung Wisata, Desa Wisata Tetebatu, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat)
Abstract
Desa wisata menjadi salah satu fokus pengembangan sektor pariwisata Indonesia untuk meningkatkan perekonomian lokal pedesaan. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) sebagai pengelola desa wisata memiliki tugas dan peran besar dalam mewujudkan keberhasilan desa wisata, sehingga sangat penting untuk menganalisis tingkat partisipasi anggotanya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis tingkat partisipasi anggota Pokdarwis dan menganalisis hubungan tingkat partisipasi anggota Pokdarwis dengan tingkat keberhasilan desa wisata. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah mix method. Pendekatan kuantitatif dilakukakan dengan metode sensus kepada 44 responden. Pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus pada Kelompok Sadar Wisata Green Rinjani dan Kelompok Sadar Wisata Kampung Wisata dengan teknik wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan dan positif antara tingkat partisipasi Pokdarwis dengan tingkat keberhasilan Desa Wisata Tetebatu. Tingginya partisipasi anggota Pokdarwis dalam pengelolaan desa wisata telah berhasil mempertahankan kelestarian lingkungan menghasilkan lapangan pekerjaan untuk masyarakat desa dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta keberlanjutan bagi budaya lokal. Tourism village are one of focuses of the development of the Indonesian tourism sector to improve the local rural economy. Tourism Awareness Group (Pokdarwis) as a tourist village manager has a big task and role in realizing the success of a tourist village, so it is very important to analyze the level of participation of its members. The purpose of this study is to the level of participation of Pokdarwis members and analyze the relationship between the level of participation of Pokdarwis members and the success rate of tourism villages. The approach used in this research is mix method. Quantitative approach is carried out by using the census method to 44 respondent. Qualitative approach with a case study method at Pokdarwis Green Rinjani and Pokdarwis Kampung Wisata with in-depth interview techniques. The result of this study showed that there was a significant and positive relationship between the level of participation of Pokdarwis members and the success rate of Tetebatu Tourism Villages. The High participation of Pokdarwis members has succeeded in maintaining environmental sustainability, generating jobs for villagers and improving the quality of human resources and sustainability for local culture.
Collections
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
-
Gaya Kepemimpinan Ketua Kelompok Sadar Wisata Dan Keberhasilan Desa Wisata (Kasus: Kampung Wisata Batik Giriloyo, Desa Wisata Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta)
Herliana, Martina | Kolopaking, Lala M | Hakim, Lukman (2021)Keberhasilan dan kegagalan desa wisata dapat ditentukan oleh kepemimpinan Ketua Pokdarwis. Gaya kepemimpinan digunakan sebagai upaya untuk menggerakkan organisasi dalam mewujudkan keberhasilan Desa Wisata secara efektif ... -
Kajian Kemitraan Usaha Wisata Alam di Wana Wisata Kawah Putih Ciwidey
Christiani, Mettha | Muntasib,Harini | Putro,Haryanto R. (2012)Ecotourism area is a Collaborative Forest Management is not land-based product developed for a service, one of them is tours. Collaborative Forest Management is a system of forest resource management by Perhutani along ... -
Analyze of Potential and Ecological Carrying Capacity of Tanjung Kelayang and Tanjung Tinggi Beach for Coastal Tourism, Diving and Snorkeling in Sijuk, Belitung District
Akbar, Aldino | Effendi, Hefni | Setyobudiandi, Isdradjad (2013)Tanjung Kelayang and Tanjung Tinggi beach are the main coastal tourism destination in Belitung district for local, domestic and foreign country tourists. That’s why both coastal tourism objects always visited by many ...