Penetapan Nilai Indeks Glikemik Estimasi (IGE) pada Mi Instan Komersial secara in Vitro.
View/ Open
Date
2019Author
Fitriana, Saccharina Rahma
Prangdimurti, Endang
Metadata
Show full item recordAbstract
Mi instan merupakan salah satu produk pangan sumber karbohidrat yang digemari di Indonesia. Proses pengolahan mi instan diduga dapat menurunkan daya cerna pati yang berkorelasi dengan rendahnya nilai indeks glikemik (IG). Kajian mengenai indeks glikemik dari mi instan komersial perlu dilakukan untuk mengetahui karakteristik karbohidrat yang terkandung didalamnya. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh nilai indeks glikemik estimasi secara in vitro, memperoleh korelasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi nilai indeks glikemik estimasi, dan menghitung beban glikemik (BG) dari mi instan komersial. Penelitian ini menggunakan 6 jenis sampel mi instan rebus komersial merek lokal dan dipilih berdasarkan Top Brand 2018. Hasil penetapan nilai indeks glikemik estimasi (IGE) mi instan menunjukkan bahwa nilai IGE90 lebih mendekati nilai IG in vivo dengan kisaran nilai 41±0.50 hingga 48±2.41 berdasarkan pangan acuan glukosa dan diklasifikasikan sebagai IG rendah. Berdasarkan analisis korelasi Pearson, tidak terdapatnya korelasi yang signifikan antara IGE dan IGE90 dengan kadar protein, lemak, dan serat pangan total. Kadar pati cepat cerna mi instan yang didapatkan memiliki kisaran nilai 13.69-20.49 g/100 g sampel dan berkorelasi positif dengan IGE. Sementara itu hasil perhitungan BG dengan nilai IGE90 menunjukkan bahwa mi instan komersial yang diuji mempunyai BG kategori sedang hingga tinggi dengan kisaran nilai 18-22 sesuai dengan takaran saji masing-masing merek.