Evaluasi Penggunaan E-Money terhadap Produktivitas Layanan dan Antrian pada Jalan Tol

Abstract

Kebijakan elektronifikasi keluar sebagai solusi dari berbagai macam permasalahan di jalan tol salah satunya kemacetan karena lambatnya layanan transaksi. Seiiring dengan pertumbuhan kendaraan di Indonesia khususnya di jakarta dan juga peningkatan pengguna jalan tol membuat jalan tol semakin padat dilalui oleh kendaraan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis produktivitas layanan transaksi pada gardu tol setelah elektronifikasi dan menganalisis model serta sistem antrian setelah elektronfikasi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pengujian data menggunakan uji t-test dua sampel berpasangan dan perhitungan baku model antrian. Produktivitas layanan masih unggul pada sebelum kebijakan namun dengan penggunaan e-money membuat masyarakat cenderung untuk menggunakan tol lebih intensif. Metode antrian pada gerbang tol Cililitan adalah single-channel, single phase atau M/M/1 dan kecepatan layanan, penggunaan e-money lebih cepat meskipun belum menunjukan dampak yang signifikan.