Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87606| Title: | Identifikasi Molekuler, Keragaman Genetik, Struktur dan Konektivitas Populasi Spons Invasif Terpios hoshinota di Teluk Balikpapan dan Perairan Lombok |
| Authors: | Madduppa, Hawis H Pratomo, Januarizka Susilawati |
| Issue Date: | 2017 |
| Publisher: | Bogor Agricultural University (IPB) |
| Abstract: | Terpios hoshinota merupakan spons yang termasuk ke dalam filum Porifera dengan kelas Demospongiae. Terpios hoshinota dapat mengancam keanekaragaman hayati terumbu karang di Indonesia yang merupakan pusat keragaman hayati laut di seluruh dunia, karena Terpios hoshinota merupakan spons pembunuh karang yang dapat tumbuh dengan cepat dan kadang-kadang mengalami wabah besar yang bisa menutupi area yang luas. Spons ini memiliki ciri berwarna hitam dan tumbuh berkembang di perairan bersama dengan beberapa jenis cyanobakteria dengan cara bersimbiosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi secara molekuler dan merekonstruksi pohon filogenetik, melihat keragaman genetik, serta struktur dan konektivitas populasi spons T. hoshinota antara Teluk Balikpapan dengan Perairan Lombok. Analisis yang dilakukan pada penelitian ini yaitu identifikasi molekuler dan rekonstruksi pohon filogenetik, keragaman genetik dengan perhitungan statistik AMOVA, dan analisis struktur serta konektivitas populasi. Rekonstruksi pohon filogenetik yang dilakukan menggambarkan bahwa spons T. hoshinota di dua populasi penelitian memiliki kekerabatan yang dekat. Hasil analisis AMOVA dengan nilai Fst sebesar 0,041 menunjukan bahwa struktur populasi antara Teluk Balikpapan dengan Perairan Lombok tidak memiliki perbedaan yang signifikan, analisis jarak genetik menujukkan bahwa jarak genetik antara populasi Perairan Lombok dengan Teluk Balikpapan cenderung dekat. Analisis terhadap niai keragaman genetik di dua populasi menunjukkan nilai keragaman genetik yang tergolong rendah. Konektivitas populasi antara dua populasi T. hoshinota di Indonesia menampilkan tiga haplotipe yang berbeda. Dekatnya jarak kekerabatan antar sampel disebabkan oleh tingginya aliran gen (gene flow) yang terjadi pada dua populasi penelitian. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87606 |
| Appears in Collections: | UT - Marine Science And Technology |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| C17jsp.pdf Restricted Access | 11.15 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.