Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87347
Title: Ketersediaan Hara Mikro Fe, Mn, Cu, dan Zn pada Ultisol Jasinga yang DIberi Perlakuan Kapur, Kompos, Arang, dan Fosfat Alam
Authors: Anwar, Syaiful
Pradnyana, I Made Astu
Issue Date: 2017
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Upaya yang umum dilakukan untuk meningkatkan produktivitas Ultisol adalah pemberian amelioran, diantaranya pengapuran dan penambahan bahan organik, serta pemupukan. Namun demikian, ameliorasi dengan dosis tinggi pada tanah yang memiliki kadar Al-dd atau kejenuhan Al tinggi seperti pada Ultisol Jasinga (17,52 cmolc.kg-1 Al-dd) dikhawatirkan dapat menyebabkan berkurangnya ketersediaan hara mikro Fe, Mn, Cu, dan, Zn akibat reaksi presipitasi menjadi hidroksidanya. Penelitian ini ditujukan untuk mempelajari pengaruh pemberian dolomit, kompos (kulit kakao dan kotoran sapi dengan nisbah 2:1), dan arang (sekam padi dan kayu sengon), serta fosfat alam terhadap ketersedian hara mikro Fe, Mn, Cu, dan Zn pada Ultisol Jasinga. Telah dilaksanakan inkubasi dalam percobaan pot menggunakan rancangan acak lengkap dua perlakuan. Perlakuan pertama adalah pemberian amelioran yang terdiri atas tanpa amelioran, kapur setara ¼ Al-dd, kapur setara ½ Al-dd, kapur setara 1 Al-dd, kompos 5%, kompos 10%, arang sekam 4% dan arang sengon 4%. Perlakuan kedua adalah tanpa dan dengan pemberian fosfat alam setara 400 ppm P. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ameliorasi Ultisol Jasinga dengan dolomit, kompos, dan arang meningkatkan ketersediaan Fe, Mn, Cu, dan Zn tanah. Pemberian fosfat alam juga meningkatkan ketersediaan keempat hara mikro, kecuali terhadap Mn pada perlakuan kompos 10%, dan perlakuan arang. Terdapat interaksi nyata antara perlakuan amelioran dengan fosfat alam. Pemberian kompos 5% tanpa dan dengan fosfat alam berpengaruh sangat nyata dan tertinggi dalam meningkatkan ketersediaan Mn, Fe, Cu, dan Zn, namun peningkatan dosis kompos menjadi 10% justru menurunkan ketersediaan keempat hara mikro. Terdapat korelasi positif antara pH tanah dan ketersediaan Fe, Mn, Cu, dan Zn. Pengapuran setara 1 Al-dd (17 ton.ha-1 dolomit) pada Ultisol Jasinga hanya meningkatkan pH tanah dari 3,9 menjadi 4,7 dan belum mengakibatkan pengendapan hara mikro Fe, Mn, Cu, dan Zn
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87347
Appears in Collections:UT - Land Resource Management

Files in This Item:
File SizeFormat 
A17ima.pdf
  Restricted Access
10.52 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.