Pengembangan Brownies Substitusi Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiaca Formatypica) Disuplementasi Torbangun (Coleus amboinicus Lour) Bagi Wanita PMS

Abstract

Tingginya produksi pisang meningkatkan jumlah limbah berupa kulit pisang yang masih mengandung zat gizi dan dapat dimanfaatkan. Torbangun merupakan tanaman tropis yang mengandung cukup tinggi zat gizi mikro seperti Ca dan Fe. Pisang kepok memiliki kulit yang tebal serta mengandung kalium yang tinggi. Sementara torbangun memiliki zat gizi yang penting untuk mengatasi sindrom pramenstruasi (PMS). Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan brownies yang disubstitusi tepung kulit pisang kepok dan disuplementasi tepung torbangun bagi wanita PMS. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan empat perlakuan penambahan tepung kulit pisang kepok yaitu 0% (F0), 10% (F1), 15% (F2), 20% (F3). Persentase penambahan tepung torbangun pada F1, F2, F3 sama, yaitu 17%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan penambahan tepung kulit pisang kepok menurunkan kesukaan panelis terhadap brownies. Kandungan gizi brownies F1 yaitu lemak 23.28%, protein 6.9%, kadar air 28.66%, karbohidrat 39.91%, kalsium 109.91 mg, magnesium 50.63 mg , zat besi 4.145 mg, dan abu 1.25%,. Takaran saji brownies untuk selingan sebanyak 63 gram dan kontribusi energi 13.3% dari kebutuhan sehari 1900 kkal, protein 8.5% dari 50 gram, magnesium 13.3% dari 240 mg, kalsium 8.5% dari 800 mg, dan besi 10% dari 26 mg.