Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/81699
Title: Efek Kepadatan Kandang Ayam Persilangan Kampung Dan Broiler Terhadap Thi, Kualitas Fisik Serta Dampaknya Pada Mikrobiologi Daging
Authors: Afnan, Rudi
Arief, Irma Isnafia
Patria, Cintia Agustin
Issue Date: 2016
Publisher: Bogor Agricutural University (IPB)
Abstract: Ayam kampung merupakan salah satu ternak lokal yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai sumber penghasil daging di Indonesia. Keunggulan ayam kampung mampu beradaptasi pada lingkungan tropis serta memiliki sistem imun yang kuat namun kelemahannya yaitu laju pertumbuhan yang lambat. Dilain pihak, ayam ras pedaging (broiler) adalah jenis ras unggulan hasil persilangan bangsa-bangsa ayam yang memiliki produktivitas tinggi terutama dalam memproduksi daging. Upaya untuk mengembangkan ayam kampung dilakukan persilangan dengan ayam broiler. Persilangan ini diharapkan menghasilkan produksi daging dalam jumlah yang besar sekaligus melestarikan ayam kampung sebagai Plasma Nuftah Indonesia. Manajemen lingkungan yang baik merupakan prasyarat baik pada pemeliharaan ayam. Ruang kandang dengan tingkat kepadatan yang tidak sesuai berdampak negatif pada performa produksi dan dapat mengakibatkan stress yang berdampak pada penurunan produksi. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi cekaman akibat kepadatan kandang berdasarkan THI dan mengidentifikasi pengaruh kepadatan kandang terhadap kualitas daging yaitu fisik, mikrobiologi dan organoleptik. Sebanyak 90 DOC KB digunakan dalam penelitian ini. Ayam KB ditempatkan pada 9 petak (ukuran 1x1 m-2) pada kandang semi closed house dengan 3 perlakuan. Setiap perlakuan dilakukan ulangan sebanyak 3 kali. Perlakuan kepadatan kandang yang berbeda yaitu 8, 10 dan 12 ekor m-2 (P1, P2, P3). Kualitas fisik dan mikrobiologi dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Data organoleptik diuji secara non parametrik (kruskal-walis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan kandang yang tinggi meningkatkan nilai THI yang berkorelasi dengan meningkatnya cekaman walaupun tidak mempengaruhi kualitas fisik dan mutu hedonik daging dada ayam KB sehingga dapat diterima oleh konsumen. Kepadatan kandang tinggi meningkatkan TPC, E.coli, S.aureus tetapi Salmonella tidak ditemukan. Kualitas daging masih memenuhi standar hingga kepadatan 10 ekor m-2 berdasarkan BSN 01-3924-2009.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/81699
Appears in Collections:MT - Animal Science

Files in This Item:
File SizeFormat 
2016cap.pdf
  Restricted Access
13.17 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.