Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/80601| Title: | Formulasi Rumput Laut (Glacilaria Sp) Dalam Pembuatan Siomay Sebagai Pangan Fungsional Tinggi Iodium Dan Serat. |
| Authors: | Amalia, Leily Ariyani, Ekhsanika Meindra |
| Issue Date: | 2015 |
| Publisher: | Bogor Agricultural University (IPB) Bogor Agricultural University (IPB) |
| Abstract: | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan formula siomay rumput laut (glacilaria sp) sebagai pangan fungsional tinggi iodium dan serat pangan. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap dengan faktor berupa jenis formula. Perbedaan jenis formula didasarkan pada perbedaan taraf penambahan bubur rumput laut pada adonan, yaitu F0 (0%), F1 (30%), F2 (40%), dan F3 (50%). Setiap formula diuji secara oganoleptik. Formula terpilih kemudian diuji sifat fisik, kimia serta daya terima dan kontribusi terhadap angka kecukupan gizi anak usia sekolah sebagai konsumen sasaran. Penentuan siomay terpilih menggunkaan pembobotan pada atribut uji hedonik dan jumlah bubur rumput laut yang ditambahkan. Formula siomay terpilih adalah F3 dengan penambahan bubur rumput laut sebesar 50%. Uji daya terima dilakukan dengan besar porsi siomay rumput laut 60 gram (3 buah). Karakteristik fisik formula terpilih yaitu 0.75 untuk kekenyalan, 8058.1 gf untuk kekerasan dan daya kohesivitas sebesar 0.5. Kandungan gizi siomay rumput laut yaitu 58.20% (%bb) air, 4.72% (%bk) abu, 0.44% (%bk) lemak, 10.83% (%bk) protein, 84.01% (%bk) karbohidrat, 0.44% (%bk) serat kasar, 7.39% (%bk) serat total, 0.88 mcg/g iodium dan energi sebesar 383 kkal. Hasil uji daya terima menunjukkan bahwa sebesar 87.5% konsumen menyatakan sangat suka dan 12.5% suka, sedangkan porsi yang dihabiskan konsumen yaitu 81.25% tanpa sisa dan 18.75% sisa ¼ porsi. Kontribusi satu porsi siomay terhadap AKG energi, protein, lemak dan karbohidrat anak usia sekolah masing-masing adalah 10.95%-14.37%, 10.81%-18.54%, 0.36%-0.42%, 17.44%-22.90%. Kontribusi terhadap AKG iodium dan serat adalah 44% dan 20.13%. Dengan demikian satu porsi dapat dikategorikan sebagai pangan tinggi iodium dan serat. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/80601 |
| Appears in Collections: | UT - Nutrition Science |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| I15ema.pdf Restricted Access | 15.47 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.