Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/71655
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorRahayu, Winiati P.
dc.contributor.advisorRatnasari, Yanti
dc.contributor.authorAnggitasari, Anjani
dc.date.accessioned2014-12-16T07:03:34Z
dc.date.available2014-12-16T07:03:34Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/71655
dc.description.abstractEdukasi keamanan pangan bagi penjaja pangan jajanan anak sekolah (PJAS) merupakan hal yang harus dilakukan guna meningkatkan pengetahuan keamanan pangan. Hal ini juga penting bagi siswa sekolah dasar (SD), karena pengetahuan keamanan pangan akan berpengaruh pada pemilihan produk pangan yang akan dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kategori pengetahuan penjaja PJAS mengenai keamanan pangan dan pengaruh program keamanan pangan di sekolah terhadap pengetahuan penjaja PJAS, serta pengaruh penyuluhan keamanan pangan terhadap pengetahuan keamanan pangan siswa SD. Data hasil survei dari 20 provinsi di Indonesia diolah menggunakan program SPSS dengan metode analisis Pearson dan paired sample t-test. Hasil analisis menunjukkan bahwa 71.96% penjaja PJAS masih memiliki pengetahuan keamanan pangan yang kurang, dan hanya sebesar 28.04% penjaja PJAS yang memiliki pengetahuan keamanan pangan baik. Analisis antar variabel menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara program keamanan pangan, yaitu (1) adanya peraturan keamanan pangan di sekolah dan (2) pemberian penyuluhan oleh sekolah terhadap pengetahuan keamanan pangan penjaja PJAS. Bagi siswa SD penyuluhan keamanan pangan memberikan peningkatan pengetahuan sebesar 19.41%.en
dc.description.abstractThe importance of food safety education in order to enrich food safety knowledge of food vendor in elementary school (ES) should not be neglected. Not to mention, for elementary school students that could interfere their preference of food product. The aim of this study were to determine the level of food safety knowledge of food vendor, the impact of food safety program to food understanding, and the influence of food safety education toward ES students' knowledge. The data gained from 20 provinces in Indonesia were analyzed using SPSS through pearson analysis method and paired sample t-test. The result revealed that 71.96% of food vendors possessed a poor knowledge, and only 28.04% had a good knowledge about food safety. The result of analysis between variable showed that there was no significant effect of food safety programs, which were (1) the implementation of food safety regulations in school and (2) the application of food safety extension from school to food vendors. Food safety extension to ES students increased student knowledge of food safety up to 19.41%.en
dc.language.isoid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)
dc.titlePengaruh program keamanan pangan di sekolah terhadap pengetahuan penjaja pangan jajanan dan siswa Sekolah Dasaren
dc.typeUndergraduate Thesisen
dc.subject.keywordpenjajaen
dc.subject.keywordpangan jajanan anak sekolahen
dc.subject.keywordsiswa sekolah dasaren
Appears in Collections:UT - Food Science and Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
F14aan.pdf
  Restricted Access
Full Text568 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.