Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/69837Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.author | Slamet Budijanto | |
| dc.contributor.author | Rokhani Hasbullah | |
| dc.contributor.author | Sulusi Prabawati | |
| dc.contributor.author | Setyajit | |
| dc.contributor.author | Sukarno | |
| dc.contributor.author | Ita Zuraida | |
| dc.date.accessioned | 2014-10-09T02:07:40Z | |
| dc.date.available | 2014-10-09T02:07:40Z | |
| dc.date.issued | 2008 | |
| dc.identifier.citation | Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian. Vol 5 No 1 Tahun 2008 Hal 32-40 | en |
| dc.identifier.issn | 0216-1192 | - |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/69837 | |
| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keamanan pangan asap cair tempurung kelapa untuk produk pangan dengan uji Toksisitas akut dan identifikasi komponen volatile menggunakan Gas Chromatography- Mass Spectroscopy (GC-MS). Uji toksisitas akut asap cair dilakukan dengan menentukan nilai LD50 atau dosis tunggal suatu zat yang diharapkan akan membunuh 50% hewan percobaan, berdasarkan OECD 402 (2001) Guidelines for the Testing of Chemicals. Tiga ekor mencit digunakan untuk setiap perlakuan. Dosis yang diujikan adalah 0, 50, 500, 5.000, dan 15.000 mg/kg bobot badan Hasil pengamatan menunjukkan bahwanilai LD50 asap cair tempurung kelapa lebih besar dari 15.000 mg/kg bobot badan mencit. Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI No.74 Tahun 2001, asap cair tempurung kelapa dengan nilai LD50 lebih besar dari 15.000mg/kg, maka termasuk bahan yang tidak toksik dan aman digunakan untuk produk pangan. Identifikasi komponen volatil asap cair tempurung kelapa diawali dengan mengekstrakbahan tersebut menggunakan diklorometan sebagai pelarut. Hasil analisis GC-MS menunjukkan terdapat 40 komponen yang teridentifikasi dari asap cair, dengan 7 komponen yang dominan yaitu 2-methoxyphenol (guaiacol), 3,4-Dimethoxyphenol, Phenol, 2-methoxy-4-methylphenol, 4-Ethyl-2-methoxphenol, 3-methylphenol, dan 5-Methyl-1,2,3-trimethoxybenzene. Selain itu, tidak ditemukan adanya senyawa-senyawa Policyclic Aromatic Hydrocarbon (PAH) yang bersifat karsinogenik termasuk benzo(a)pyrene dalam asap cair tempurung kelapa | en |
| dc.language.iso | id | |
| dc.publisher | Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian. Bogor | |
| dc.title | Identifikasi dan Uji Keamanan Asap Cair Tempurung Kelapa Untuk Produk Pangan | en |
| dc.type | Article | en |
| dc.subject.keyword | asap cair tempurung kelapa | en |
| dc.subject.keyword | toksisitas akut | en |
| dc.subject.keyword | komponen volatile | en |
| dc.subject.keyword | GC-M S; keamanan pangan | en |
| Appears in Collections: | Faculty of Agricultural Technology Book's | |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| J Pascapanen Pertanian Vol 5 No 1 2008.pdf | 13.56 MB | Adobe PDF | ![]() View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
