Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/60548
Title: Pengaruh Ekstrak Rendang Iradiasi Dosis Tinggi terhadap Kapasitas Antioksidan, Proliferasi Limfosit dan Hemolisis Eritrosit Manusia.
Authors: Zakaria, Fransisca Rungkat
Irawati, Zubaidah
Pertiwi, Kamalita
Keywords: Bogor Agricultural University (IPB)
Issue Date: 2009
Abstract: Hingga saat ini pertanyaan mengenai keamanan pangan iradiasi untuk konsumsi manusia masih menjadi perdebatan besar dan hal ini disadari merupakan hambatan besar dalam penggunaan proses iradiasi pangan secara komersial. Masyarakat mengkhawatirkan pangan yang telah mengalami proses iradiasi untuk memperpanjang umur simpannya akan memiliki sifat radioaktif karena adanya pembentukan radikal bebas dan molekul-molekul turunannya yang bersifat kompleks. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu pengujian terhadap pengaruh pangan iradiasi terhadap sistem biologis tubuh untuk memberikan gambaran mengenai bagaimana pangan iradiasi akan memberikan efek bagi tubuh manusia. Penelitian ini menggunakan darah yang berasal dari sistem perifer manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan keamanan rendang iradiasi dengan melakukan uji toksisitas pada sel limfosit dan eritrosit serta mengetahui adanya aktivitas antioksidan pada ekstrak rendang iradiasi. Penelitian untuk mengetahui pengaruh ekstrak rendang iradiasi dosis tinggi terhadap proliferasi limfosit dan hemolisis eritrosit ini dilakukan dalam 7 tahap meliputi ekstraksi dan persiapan ekstrak, persiapan media kultur sel, isolasi sel limfosit, pengujian ekstrak terhadap proliferasi limfosit manusia, pengujian ekstrak terhadap hemolisis eritrosit, pengujian kapasitas antioksidan menggunakan spektrofotometer, dan pengujian kandungan MDA dalam pangan iradiasi. Sampel yang diuji adalah sampel rendang iradiasi dari PATIR BATAN 11 November 2006, sampel rendang iradiasi DIPA 14 Juni 2007, sampel rendang iradiasi No label 14 Juni 2007 dan sampel kontrol non-iradiasi sebagai pembanding. Hasil pengujian pengaruh ekstrak terhadap sel limfosit manusia menunjukkan bahwa pada pengenceran 1x (tanpa pengenceran) menunjukkan hasil sebagai berikut: sampel rendang kontrol memiliki nilai indeks stimulasi (I.S.) sebesar 1,255; sampel rendang 11 November 2006 memiliki I.S sebesar 1,452; sampel DIPA 14 Juni 2007 sebesar 1,742; dan sampel rendang No Label 14 Juni 2007 sebesar 2,078. Pada pengenceran 2x dan 4x, nilai indeks stimulasi pada berbagai sampel umumnya menurun kecuali pada sampel kontrol. Sampel rendang iradiasi maupun sampel rendang kontrol menunjukkan nilai indeks stimulasi yang tidak berbeda nyata pada selang kepercayaan 95% maupun 99%. Hal ini menyatakan bahwa sampel rendang iradiasi tidak menghambat proliferasi, tidak menurunkan jumlah sel limfosit maupun menaikkan secara signifikan dan tidak menginduksi terjadinya proliferasi limfosit.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/60548
Appears in Collections:UT - Food Science and Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Abstract.pdf
  Restricted Access
Abstract398.28 kBAdobe PDFView/Open
BAB I Pendahuluan.pdf
  Restricted Access
BAB I327.12 kBAdobe PDFView/Open
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf
  Restricted Access
BAB II635.76 kBAdobe PDFView/Open
BAB III metodologi Penelitian.pdf
  Restricted Access
BAB III474.03 kBAdobe PDFView/Open
BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf
  Restricted Access
BAB IV844.6 kBAdobe PDFView/Open
BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf
  Restricted Access
BAB V331.57 kBAdobe PDFView/Open
Cover.pdf
  Restricted Access
Cover330.36 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf
  Restricted Access
Daftar Pustaka475.3 kBAdobe PDFView/Open
F09kpe.pdf
  Restricted Access
full text1.76 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran645.28 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.