Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/25188
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSudradjat, R.
dc.date.accessioned2010-05-25T02:36:42Z
dc.date.available2010-05-25T02:36:42Z
dc.date.issued1991
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/25188
dc.description.abstractDranco proses (Dry Anaerobis Conversion) adalah proses fermentasi anaerobic yang dapat mengubah bahan organik menjadi biogas (listrik) dan humotex (kompos anaerobik). Penelitian ini mempelajari aspek teknis dan ekonomis pemanfaatan limbah perkebunan kelapa sawit berupa tandan dan kulit buah menggunakan model perkebunan sawit seluas 2000 ha. Dari areal tersebut akan dihasilkan 38 ton tandan basah perhari atau 52 ton substrat pada 28% KX (kadar kering). Melalui proses Dranco, substrat tersebut akan diubah menjadi biogas dengan kapasitas 2700 m3 CH4 (methane) atau 7881 kwh tanaga listrik dengan netto sebesar 6881 kwh perhari. Humotex yang dihasilkan adalah 8 ton pada 90% KK. Analisis ekonomis menunjukkan Net Present Worth Rp. 1184 jut?%, B/C rasio 1.83 Internal Rate of Return 41.2%. BEP untuk produksi tenaga listrik terletak pada 883 kwh dan humotex 104 ton perhari. Proyek ini secara teknis dan ekonomis beralasan untuk dikembangkan.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleProduksi Listrik dan Humoteks dari Limbah padat Kelapa Sawit dengan Proses Drancoid
dc.title.alternativeProsiding Seminar Bioteknologi Perkebunan dan Lokakarya Biopolimer untuk Industri-
Appears in Collections:Proceedings

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Prosiding_seminar_bioteknologi_perkebunan-32.pdfProceeding470.91 kBAdobe PDFThumbnail
View/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.