Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/170951
Title: Pengaruh Metode Pengeringan Dan Wilayah Asal Terhadap Aktivitas Antioksidan Dan Profil Kimia Bunga Kecombrang (Etlingera elatior)
Other Titles: 
Authors: Yuliana, Nancy Dewi
Herawati, Dian
Nuzulina, Baiq
Issue Date: 2025
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini mengkaji pengaruh metode pengeringan dan wilayah asal terhadap aktivitas antioksidan serta profil kimia ekstrak metanol bunga kecombrang (Etlingera elatior). Bunga kecombrang banyak dimanfaatkan sebagai bahan pangan dan rempah, serta dikenal memiliki aktivitas antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan. Namun, informasi mengenai pengaruh metode pengeringan dan wilayah asal terhadap kandungan bioaktif ekstrak metanol bunga kecombrang masih terbatas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak metode pengeringan (freeze drying, oven drying, dan fluidized bed drying) terhadap profil spektrum inframerah (IR) dan aktivitas antioksidan ekstrak metanol bunga kecombrang, mengidentifikasi korelasi antara spektrum IR dengan aktivitas antioksidan, serta menentukan komponen bioaktif utama dalam ekstrak metanol bunga kecombrang. Penelitian ini juga mengevaluasi pengaruh wilayah asal (Indonesia dan Thailand) terhadap spektrum IR dan komposisi senyawa volatil ekstrak metanol bunga kecombrang yang dikeringkan dengan oven drying. Metode penelitian meliputi pengeringan bunga kecombrang dengan tiga metode berbeda, ekstraksi menggunakan pelarut metanol untuk menghasilkan ekstrak metanol bunga kecombrang, pengujian aktivitas antioksidan dengan metode DPPH, dan analisis spektrum IR menggunakan ATR-FTIR. Data yang dihasilkan dianalisis menggunakan analisis data multivariat. Profil metabolit ekstrak metanol bunga kecombrang dari tiga metode pengeringan dianalisis dengan UHPLC-HRMS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pengeringan berpengaruh signifikan terhadap aktivitas antioksidan dan profil kimia ekstrak metanol bunga kecombrang. Fluidized bed drying (FBD) menghasilkan aktivitas antioksidan tertinggi pada ekstrak metanol bunga kecombrang dan mempertahankan intensitas penanda IR pada rentang 877,19–854,65 cm?¹, yang berkorelasi positif dengan aktivitas antioksidan. Hasil analisis UHPLC-HRMS menunjukkan senyawa yang dilaporkan memiliki aktivitas antioksidan seperti (+)-prosianidin B2, asam sitrat, dan asam klorogenat terdeteksi dalam ekstrak metanol bunga kecombrang dengan kadar lebih tinggi pada metode FBD. Esktrak metanol bunga kecombrang Indonesia dan Thailand menunjukkan profil senyawa volatil, spektrum IR, dan aktivitas antioksidan yang berbeda mengindikasikan adanya pengaruh wilayah asal.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/170951
Appears in Collections:MT - Agriculture Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_F2501231013_4b544bed1aa448f2b45ffc4650f97f1e.pdfCover627.95 kBAdobe PDFView/Open
fulltext_F2501231013_6f282a25e91e42d481ab893436a19f2d.pdf
  Restricted Access
Fulltext2.36 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_F2501231013_8c77dffe53164f89b4f03c9b01895098.pdf
  Restricted Access
Lampiran1.19 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.