Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/170936
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSitanggang, Imas Sukaesih-
dc.contributor.advisorHaryanto, Toto-
dc.contributor.authorKusuma, Indah Pradana-
dc.date.accessioned2025-08-29T03:51:01Z-
dc.date.available2025-08-29T03:51:01Z-
dc.date.issued2025-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/170936-
dc.description.abstractPerubahan iklim berdampak pada sektor pertanian, termasuk terganggunya pola tanam dan produksi bawang putih. Konsumsi bawang putih nasional meningkat 4,24% per tahun (2017–2021), sementara produksi lokal menurun 5,18%, menyebabkan defisit pasokan. Untuk menjawab tantangan ini, sistem INA Agro-GARLIC yang sebelumnya hanya menilai kesesuaian lahan dikembangkan dengan fitur kalender musim tanam berbasis prediksi cuaca menggunakan data Visual Crossing. Penelitian ini membangun dan menguji tiga model yaitu LSTM, GRU, dan Facebook Prophet dengan pembagian data 80% data latih dan 20% data uji dengan menggunakan data periode tanggal 8 Januari 2019 sampai 8 Januari 2025. Tahapan penelitian dimulai dari processing data, dilanjutkan dengan pembuatan model prediksi, serta penerapan metode prototype untuk membangun kalender tanam. Hasil menunjukkan bahwa LSTM dan GRU mampu memprediksi parameter cuaca seperti curah hujan dengan baik, ditandai dengan Mean Absolute Error (MAE) dan Mean Squared Error (MSE) yang rendah serta nilai R² tinggi, yaitu hingga 0,997 di Magetan dan 0,9990 di Lombok Timur. GRU unggul dalam kecepatan dan akurasi, misalnya di Lombok Timur membutuhkan waktu pelatihan 8.205–8.253 detik dengan R² sebesar 0,9990, sedangkan LSTM mencapai R² sebesar 0,9986. Facebook Prophet menunjukkan hasil yang kurang optimal dengan MAE dan MSE tinggi serta R² rendah. Model terbaik diintegrasikan ke dalam sistem INA Agro-GARLIC untuk menghasilkan kalender tanam berbasis prediksi cuaca, yang memberikan rekomendasi waktu tanam optimal berdasarkan curah hujan. Sistem ini diharapkan membantu petani mengantisipasi risiko perubahan cuaca sejak awal musim tanam, mengurangi kegagalan panen, dan meningkatkan efisiensi serta produktivitas pertanian bawang putih.-
dc.description.sponsorshipnull-
dc.language.isoid-
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleModel Prediksi Cuaca Menggunakan Deep Learning pada Sistem Pendukung Keputusan Agroekologi Kesesuaian Lahan Bawang Putihid
dc.title.alternativenull-
dc.typeTesis-
dc.subject.keywordfacebook prophetid
dc.subject.keywordLSTMid
dc.subject.keywordgruid
dc.subject.keywordgarlicid
dc.subject.keywordplanting calenderid
Appears in Collections:MT - School of Data Science, Mathematic and Informatics

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_G6501222040_16f4c43c65dd471ebe8e702ae15ba18d.pdfCover691.48 kBAdobe PDFView/Open
fulltext_G6501222040_9fb1165c9fb7456897f689548a394f6b.pdf
  Restricted Access
Fulltext3.16 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_G6501222040_7d4f28448844490fb0d155101c42dcb7.pdf
  Restricted Access
Lampiran4.46 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.