Preferensi Konsumen terhadap Inovasi Pengemasan Tanaman Hias Hoya di PT Bina Usaha Flora

Abstract

PT Bina Usaha Flora merupakan perusahaan yang bergerak di bidang budidaya dan pemasaran tanaman hias, salah satunya tanaman Hoya. Penjualan Hoya masih rendah akibat kemasan yang kurang menarik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis preferensi konsumen terhadap inovasi kemasan serta menilai kelayakan finansial. Penelitian dilakukan di Kabupaten Cianjur pada Juli 2024 hingga Desember 2025 dengan 85 responden. Metode yang digunakan meliputi analisis konjoin, Revenue Cost Ratio (R/C Ratio), dan Uji - T berpasangan. Hasil menunjukkan bahwa atribut kemasan yang paling disukai adalah warna colourful, ukuran kecil, bahan keramik, harga Rp25.000, dan promosi online. R/C Ratio sebesar 1,26 menunjukkan kelayakan ekonomi, dan hasil uji-t menunjukkan perbedaan penerimaan yang signifikan. Inovasi kemasan terbukti efektif meningkatkan daya tarik dan daya saing produk.

PT Bina Usaha Flora is a company engaged in the cultivation and marketing of ornamental plants, one of which is Hoya plants. Hoya sales are still low due to unattractive packaging. This study aims to analyze consumer preference for packaging innovation and assess financial feasibility. The research was conducted in Cianjur Regency from July 2024 to December 2025 with 85 respondents. Revenue-Cost Ratio (R/C Ratio), and paired T - Test. The results show that the most preferred packaging attributes are colourful color, small size, ceramic material, price of Rp25,000, and online promotion. The R/C Ratio of 1.26 indicates economic feasibility, and the T-Test results show significant differences in acceptance. Packaging innovation is proven to be effective in increasing product attractiveness and competitiveness.