Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/169342
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorYandra-
dc.contributor.advisorCahyadi, Eko Ruddy-
dc.contributor.authorRinaldo, Rico-
dc.date.accessioned2025-08-15T02:14:32Z-
dc.date.available2025-08-15T02:14:32Z-
dc.date.issued2025-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/169342-
dc.description.abstractTransformasi digital adalah fenomena yang tidak dapat dihindari dan akan terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi. Munculnya transformasi digital telah mengubah lanskap dan model bisnis di masa mendatang. Inisiatif transformasi digital telah banyak diterapkan organisasi di berbagai industri global, namun hasil beberapa penelitian baru-baru ini mengungkapkan sebanyak 70% dari upaya tersebut berakhir dengan kegagalan dan manajemen merupakan salah satu faktor kunci penyebab kegagalan tersebut. Studi ini berupaya mengisi kesenjangan penelitian pada topik manajemen dan transformasi digital, khususnya pada industri properti. Menggunakan kerangka teori kepemimpinan transformasional dan kepemimpinan transaksional (full range leadership model), penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan, budaya organisasi, dan kesiapan berubah terhadap keberhasilan transformasi digital dengan mengambil studi kasus pada salah satu anak perusahaan BUMN yang memiliki lini bisnis utama pengelolaan dan pengembangan properti. Kuesioner disebarkan pada rentang waktu Maret – Mei 2025 kepada 125 responden yang menduduki jabatan manajer tingkat menengah di perusahaan tersebut, yang dipilih secara acak dan bertingkat. Data diolah dengan menggunakan analisis structural equation modeling – partial least square (SEM – PLS). Hasil analisis mengungkapkan bahwa kepemimpinan transformasional lah, alih-alih kepemimpinan transaksional, yang berpengaruh pada implementasi digital. Namun, pengaruh tersebut tidak terjadi secara langsung, melainkan melalui mediasi budaya organisasi dan kesiapan berubah. Secara implisit, hal ini mengisyaratkan bahwa keberhasilan transformasi digital tidak terjadi secara serta-merta, namun melalui suatu proses. Hasil penelitian ini memberikan rekomendasi kepada manajemen puncak, bahwa untuk mencapai keberhasilan transformasi digital, manajer tingkat menengah perlu di dorong untuk menerapkan perilaku kepemimpinan transformasional, yang terdiri dari 4 karakter, yakni mengembangkan karisma dan pengaruh ideal, motivasi inspirasional, stimulasi intelektual, dan pertimbangan individu. Selain itu, perlu juga dilakukan upaya perubahan budaya yang mendukung transformasi digital dan meningkatkan kesiapan berubah karyawan atas proses perubahan tersebut.-
dc.description.sponsorshipnull-
dc.language.isoid-
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi, dan Kesiapan Berubah terhadap Transformasi Digital di Industri Properti: Studi Kasus pada PT XYZid
dc.title.alternativenull-
dc.typeTesis-
dc.subject.keywordbudaya organisasiid
dc.subject.keywordkepemimpinanid
dc.subject.keywordpropertiid
dc.subject.keywordTransformasi digitalid
dc.subject.keywordkesiapan berubahid
Appears in Collections:MT - Economic and Management

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_H2501211054_3331ef82a4d64aadbfeb0ba6887aebef.pdfCover1.02 MBAdobe PDFView/Open
fulltext_H2501211054_458dff45b47243bdae1011ec5a60b4d8.pdf
  Restricted Access
Fulltext1.86 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_H2501211054_06586c52a40248b0a2df642f3b79ce29.pdf
  Restricted Access
Lampiran844.29 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.