Pengaruh Air Cucian Beras pada Pertumbuhan Stek Batang Hoya (Hoya carnosa)

Abstract

H. carnosa merupakan tanaman hias epifit yang digemari karena keindahan daun dan bunganya. Namun, perbanyakan secara vegetatif masih menghadapi kendala lambatnya perkembangan akar. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pengaruh pemberian air cucian beras (ACB) terhadap pertumbuhan stek batang Hoya carnosa serta menentukan dosis yang paling efektif. Rancangan Acak Lengkap (RAL) digunakan dengan empat perlakuan (0 g, 50 g, 100 g, dan 150 g beras per 100 mL air) dan tiga ulangan. Parameter yang diamati meliputi tinggi batang, jumlah daun, diameter batang, jumlah dan panjang akar, persentase hidup, dan bertunas. Analisis dilakukan menggunakan uji Kruskal-Wallis, Mann-Whitney U, dan korelasi Spearman (a = 0,05). Hasil menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan antarperlakuan (p > 0,05), tetapi secara deskriptif, perlakuan 100 g ACB memberikan hasil pertumbuhan terbaik. Korelasi positif kuat ditemukan antara jumlah akar dan panjang akar (r = 0,70), serta antara tinggi batang dan jumlah daun (r = 0,65). ACB pada dosis 100 g berpotensi menjadi pupuk cair organik ramah lingkungan. Penelitian lanjutan disarankan untuk menguji efektivitasnya secara biokimiawi dan dalam skala lapangan.