Aplikasi Ekstrak Buah Mengkudu Morinda citrifolia L. pada Pakan terhadap Pertumbuhan Ikan Nila Oreochromis sp. di KK Farm, Bogor, Jawa Barat

Abstract

Ikan nila merupakan salah satu komoditas ikan air tawar yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Seiring kenaikannya nilai permintaan dimasyarakat, terdapat kendala selama budidaya ikan nila, yaitu kurangnya penyerapan nutrisi pakan untuk pertumbuhan. Upaya yang dapat dilakukan yaitu penggunaan ekstrak buah mengkudu sebagai zat aditif untuk memaksimalkan pencernaan sehingga meningkatkan pertumbuhan ikan nila. Percobaan dilakukan selama 40 hari yang terdiri atas 3 perlakuan, yaitu MKD0 (pakan komersial protein 33%); MKD450 (pakan komersial+450 mL kg-1 pakan), dan MKD500 (pakan komersial+500 mL kg-1 pakan). Perlakuan MKD450 menghasilkan nilai rasio konversi terendah sebesar 1,20 dan nilai rasio efisiensi protein tertinggi sebesar 2,58%. Kinerja pertumbuhan bobot mutlak, harian, dan spesifik menghasilkan nilai yang berbeda nyata yaitu masing-masing sebesar 13,33 g; 0,41 g hari -1; 2,68 % hari -1 . Tidak ada hasil yang berbeda nyata terhadap nilai sintasan pada perlakuan penambahan ekstrak buah mengkudu pada pakan, karena keduanya menghasilkan nilai sebesar 100%.

Tilapia is one of the freshwater fish commodities that are widely cultivated in Indonesia. Along with the increasing demand in the community, there are obstacles during tilapia cultivation, namely reduced absorption of feed nutrients for growth. Efforts that can be made are the use of noni fruit extract as an additive to maximize digestion so as to increase the growth of tilapia. The experiment was conducted for 40 days consisting of 3 treatments, namely MKD0 (commercial feed 33% protein); MKD450 (commercial feed + 450 mL kg-1 feed), and MKD500 (commercial feed + 500 mL kg-1 feed). The MKD450 treatment produced the lowest conversion ratio value of 1,20 and the highest protein efficiency ratio value of 2,58%. The absolute, daily, and specific weight growth performance produced significantly different values, namely 13,33 g; 0,41 g day -1; 2,68% day -1. There were no significantly different results regarding the survival value in the treatment of adding noni fruit extract to the feed, because both produced a value of 100%.